Bola.com, Dubai - Ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, mundur di tengah laga kedua Grup A turnamen BWF Super Series Finals 2016, di Dubai, Uni Emirat Arab, Kamis (15/12/2016). Keputusan itu diambil karena Liliyana tak mampu melanjutkan pertandingan akibat cedera lututnya belum pulih benar.
Advertisement
Baca Juga
Tontowi/Liliyana mundur saat bertanding melawan ganda Denmark, Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen. Pada gim pertama, ganda campuran terbaik Indonesia tersebut kalah telak 8-21.
Liliyana terlihat tak bisa tampil maksimal. Pergerakannya lambat dan tak lincah. Liliyana bahkan kesulitan mengembalikan bola-bola yang semestinya mudah. Dia beberapa kali juga memegang lutut kanannya yang dibalut dengan pelindung berwarna hitam.
Pada gim kedua, penampilan Liliyana tak kunjung membaik. Ganda Indonesia tersebut akhirnya memutuskan mundur saat tertinggal pada skor 6-11.
"Tontowi/Liliyana memutuskan mundur di pertengahan game kedua. Cedera lutut Liliyana masih belum sembuh. Get well soon Butet! #DubaiSSF," cuit pihak PBSI melalui akun Twitter resmi mereka @INABadminton.
Masalah lulut yang membelit Liliyana sebenarnya bukan cedera baru. Pemain yang akrab disapa Butet tersebut sudah direcoki cedera lutut sejak turun di ajang China Terbuka Super Series Premier pada bulan lalu. Namun, saat itu Tontowi/Liliyana tetap mampu tampil prima dan menjadi juara. Bahkan, sepekan berselang mereka juga kembali jadi kampiun di ajang Hong Kong Terbuka Super Series.
“Kalau kami lihat, pemain Denmark sangat tahu kondisi kaki saya. Jadi bola-bola mereka pun banyak mengincar saya. Ditarik, ditaruh lagi, lama-lama saya enggak tahan dengan sakitnya. Pada gim kedua tadi sempat mau mencoba, tapi malah makin kerasa. Jadi saya enggak berani meneruskan,” jelas Liliyana ditemui usai pertandingan.
“Memang dari awal sebenarnya sudah kerasa sakit dan sejak China Terbuka belum sembuh total. Tapi saya mau coba dulu. Siapa tahu kalau panas, sakitnya hilang. Ternyata karena memang mereka sudah mengincar, gerakan saya over di lapangan. Akhirnya dari pada tambah parah, Owi bilang enggak apa-apa mundur saja,” tambah Liliyana.
Dengan mundurnya Tontowi/Liliyana, Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen dipastikan lolos ke semifinal. Ganda campuran Indonesia lainnya, Praveen Jordan/Debby Susanto, yang lebih dulu bermain juga dipastikan melenggang ke babak empat besar menyusul mundurnya Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir tersebut.