Carolina Marin Beber Tantangan Besar pada 2017

Bola.com, Madrid - Pebulutangkis Spanyol, Carolina Marin, mengaku punya banyak tantangan yang harus dihadapi pada 2017. Salah satu tantangan terbesarnya adalah lebih peduli dengan cedera yang dialaminya. 

"Saya menghadapi banyak tantangan, yang pertama, cedera saya perlu lebih dipedulikan.  Sekarang saya mengalami cedera yang tak menghalangi saya terus maju," kata Carolina Marin, seperti dilansir Mundo Deportivo, Selasa (20/12/2016).

"Masih banyak target yang harus dicapai dan mari dilihat apakah saya bisa mencapainya," imbuh pebulutangkis peringkat dua dunia tersebut.

Marin berkutat dengan cedera punggung bawah sejak memenangi medali emas Olimpiade Rio de Janeiro 2016, pada 17 Agustus. Gara-gara cedera tersebut, Marin absen pada Prancis Super Series yang digelar pada Oktober. Namun, dia mampu kembali tampil di ajang China Terbuka dan Hong Kong Terbuka, serta turnamen tutup tahun BWF Super Series Finals, di Dubai, Uni Emirat Arab, 14-18 Desember. 

Carolina Marin menolak mengomentari cederanya saat tampil di ajang BWF Super Series Finals. Namun, cedera tersebut tampak masih memengaruhi penampilannya, sehinga Marin tersingkir tanpa memenangi satu pun pertandingan fase grup. 

Setelah tersingkir, Marin mengatakan bakal mengambil libur sejenak, kemungkinan untuk memulihkan cederanya. Hal itu dilakukan supaya dia bisa kembali ke performa terbaik pada tahun depan. Marin tentu ingin mengulangi kesuksesan besarnya tahun ini, salah satunya ditandai dengan merebut emas olimpiade. 

"Yang jelas tahun ini benar-benar tak terlupakan. Perforna puncak saya terjadi di Olimpiade dan saya telah mencapainya (medali emas). Jadi untuk tahun depan memedulikan cedera jadi prioritas, itu hal terpenting bagi atlet," kata Carolina Marin.