Bola.com, Jakarta - Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PB PBSI, Susy Susanti, mengatakan target realistis Indonesia pada Piala Sudirman 2017 adalah lolos semifinal. Susy menyadari Indonesia masih lemah di beberapa sektor, terutama tunggal putra dan tunggal putri.
Advertisement
Baca Juga
Sepanjang perhelatan Piala Sudirman, hanya tiga negara yang mampu memenangi kejuaraan bulutangkis internasional untuk nomor beregu campuran, yang mempertandingkan nomor tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran tersebut.
China mendominasi dengan mengoleksi 10 gelar, disusul Korea Selatan (3 kali), dan Indonesia yang baru mengoleksi satu gelar pada 1989. Kejuaraan ini bakal digelar di Gold Coast, Australia, pada Mei 2017.
"Kalau melihat ranking pemain kita. Target realistis ya semifinal. Tumpuan kita masih ganda campuran dan ganda putra, yang memang pemain-pemainnya bagus," kata Susy, saat ditemui wartawan di Kantor Kemenpora, Jumat (30/12/2016).
Indonesia memang memiliki stok pemain mumpuni di sektor ganda campuran. Selain pasangan peraih medali emas Olimpiade Rio 2016, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, Indonesia punya ganda pemenang All England 2015, Praveen Jordan/Debby Susanto. Adapun di sektor ganda putra ada pasangan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon dan Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi.
Di sektor ganda putra, ada pasangan Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari. Namun, di sektor tunggal putra, Indonesia tidak memiliki pemain yang masuk peringkat 10 besar. Hal yang sama juga terjadi di sektor tunggal putri.
"Tapi kan pertandingan belum dimulai, jadi kami akan berusaha sebaik-baiknya untuk meraih hasil yang terbaik nanti (di Piala Sudirman 2017)," kata Susy Susanti.