Lee Chong Wei Bicara soal Gantung Raket

Bola.com, Kuala Lumpur - Bintang bulutangkis Malaysia, Lee Chong Wei, mengaku ingin terus menekuni bulutangkis sepanjang kondisi tubuhnya masih memungkinkan. Namun, pemain nomor satu dunia itu juga sudah menyiapkan rencana jika tiba saatnya gantung raket. 

Kelanjutan karier Lee Chong Wei mulai jadi bahan spekualsi setelah Olimpiade Rio de Janeiro 2016. Pada event bergengsi tersebut, dia lagi-lagi gagal meraih medali emas karena takluk dari Chen Long di laga final. Kabar Lee Chong Wei bakal pensiun pun mulai mencuat. Apalagi, sang pemain sudah berusia 34 tahun.

Namun, Chong Wei belum ingin berhenti. Bahkan, dia disebut-sebut ingin tampil di Olimpiade Tokyo 2020. Saat ditanya tentang peluang tampil di Tokyo, Lee tak menjanjikan apapun.

"Harapan saya ingin terus bermain, tapi semuanya tergantung kondisi fisik saya. Setelah di Dubai (BWF Super Series Finals 2016) saya mengalami beberapa cedera. Saya merasa sepertinya secara bertahap bakal pensiun," kata Lee Chong Wei, seperti dilansir Asia One, Kamis (5/1/2017). 

Saat ditanya tentang rencananya setelah pensiun, sang bintang mengaku ingin melakukan beberapa hal. Salah satunya membangun sekolah bulutangkis untuk membina para pebulutangkis muda Malaysia.

Selain itu, Chong Wei juga berharap memulai bisnis kecil-kecilan yang tak berhubungan dengan bulutangkis. Sayangnya, dia tak bersedia mengungkapkan jenis bisnis yang akan digelutinya.

"Saya juga ingin membesarkan dua anak saya, Kingston (3 tahun) dan Terrance (1 tahun), dengan gaya orang biasa. Saya ingin anak saya berangkat ke sekolah naik bus dan tak dijemput sopir. Mereka harus mandiri," kata Lee Chong Wei.  

Lee Chong Wei juga tak bakal memaksa kedua anaknya untuk mengikuti jejaknya menjadi pemain bulutangkis. "Mereka boleh memilih olahraga yang disukai," tegas Lee Chong Wei, yang mengantongi tiga medali perak Olimpiade tersebut.