Bola.com, Jakarta - Klub Off-road eXpedition (IOX) kembali menggelar ajang off-road super ekstrem tahunan. Event yang diikuti kendaraan 4x4 itu dihelat di Sumatra dengan nama IOX 2023 PALA (Pagar Alam – Lampung).
Sebanyak 73 kendaraan off-road super ekstrem, terdiri dari 54 kendaraan peserta, 13 kendaraan service car, dan 6 kendaraan official dengan total 234 personel dari berbagai Chapter IOX di seluruh Indonesia siap beraksi jelajahi Pagar Alam hingga Lampung, pada 7 sampai 20 Mei 2023.
Advertisement
Hal itu disampaikan Alpian Maskoni, Ketua Panitia IOX 2023 PALA, sekaligus Walikota Pagar Alam, pada di Vila MTQ , Pagar Alam, Jumat (5/5/2023).
Dari 54 peserta, terdapat 18 peserta baru yang merupakan calon anggota IOX. Di mana untuk bisa menjadi anggota IOX, setiap calon anggota wajib mengikuti main event IOX dan berhasil finish.
Bagi calon anggota IOX untuk bisa mengikuti main event diwajibkan mengikuti dan finish di event IOX lainnya. Untuk IOX 2023 PALA terdapat 10 peserta berstatus calon anggota baru yang telah lolos dari IOX Friends and Challenge 2022 Jawa Barat, dan 8 peserta dari IOX Ultimate Challenge 2022 Riau.
"Dalam IOX 2023 PALA, peserta akan diuji kemampuan fisik, mental dan kendaraan dengan warna khas oranye nya, untuk menembus rute-rute super ekstrim di dua provinsi di Sumatera Selatan dan Lampung sekaligus menikmati wisata alam dan budayanya yang indah," jelas Alpian.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Memperkenalkan Kota Pagar Alam
IOX 2023 PALA direncanakan start dari kota Pagar Alam pada 7 Mei dan finish di kota Kalianda, Lampung tanggal 20 Mei 2023.
Menurut Alpian, tujuan dari ekspedisi off-road IOX-2023 PALA selain untuk menikmati alam dan budaya setempat juga memperkenalkan kota Pagar Alam sebagai satu satunya kota di dunia yang kebutuhan listriknya dipenuhi dari Energi Baru Terbarukan.
Di mana kebutuhan listrik Pagar Alam 7,8 MW dipenuhi dari PLTA dengan kapasitas 9,9 MW. Untuk mendukung program Green Energy, IOX akan turut membantu program penanaman pohon yang akan menjaga keunikan kota Pagar Alam.
Advertisement
Melahap Trek Sepanjang 689 Km Selama 14 Hari
Perjalanan off-road super ekstrim sepanjang sekitar 689 Km dalam 14 hari perjalanan kali ini tidak lagi dipimpin Syamsir Alam, tokoh offroader senior legendaris sekaligus salah satu pendiri Indonesia Off-road Federation (IOF).
Syamsir selalu memimpin event-event IOX sejak 2012 namun telah wafat pada 2022. Menurut Sri Hascaryo atau Yoyok, Ketua Umum IOX, event IOX 2023 PALA menjadi momentum penting alih generasi dari almarhum Syamsir Alam kepada generasi penerus di IOX.
"Akhirnya seluruh pengurus IOX sepakat menunjuk Yudi Suganda menggantikan peran almarhum Syamsir Alam, untuk menjadi track master," kata Yoyok.
70 Persen Dihabiskan di Pegunungan
Yudi ketika ditanya seperti apa kondisi tracknya, hanya mengatakan bahwa peserta dijamin akan puas.
"Track akan sangat menarik dan menyenangkan karena akan melihat Gunung Dempo dengan hutan rimba yang belum pernah dimasuki kendaraan, pergi ke Danau Deduhup di Gunung Patah, ke Baturaja bermain lumpur dan air," kata Yudi.
Sekitar 70 persen waktu peserta dari 14 hari akan digunakan di pegunungan, dan sisanya di dataran rendah. Sekitar 40 persen dari waktu didaerah dingin sekali di ketinggian 1800 meter.
Untuk derajad kesulitan track menurut Yudi adalah medium to high, sesuai standard IOX. Yudi menghabiskan waktu 45 hari menjalani survey ini bersama tim lokal yang banyak membantu merangkaikan track.
Advertisement