Menanti Upaya Musica Mempertahankan Gelar Tanpa Lee Chong Wei

Bola.com, Surabaya - Musica Champions Kudus dipastikan batal diperkuat Lee Chong Wei. Manajer tim Musica Champions Kudus, Effendy Wijaya, mengakui upaya mempertahankan gelar juara Djarum Superliga Badminton bakal berat.

Pebulutangkis nomor 1 dunia itu urung memperkuat Musica di liga badminton yang berlangsung 19-23 Maret di DBL Arena, Surabaya, ini karena menderita cedera.

Cedera didapat pemain berusia 34 tahun itu saat berlatih bersama tim nasional Malaysia. Ia diperkirakan harus beristirahat sekitar enam minggu untuk penyembuhannya.

Sebelum ada kabar tersebut, Lee memang menjadi andalan Musica Champions Kudus untuk kembali merebut gelar juara tim putra. Tapi datangnya kabar tersebut, membuat peta persaingan pun berubah. Sebab, Musica yang sebelumnya ditempatkan sebagai unggulan pertama harus melorot menjadi unggulan ketiga.

"Jika tidak diperkuat Lee mungkin kami hanya akan menempati unggulan ketiga di bawah Berkat Abadi dan PB Djarum yang berada di seeded dua dan tiga, sebab kami ditempatkan di unggulan pertama karena faktor Lee," tutur Effendy.

Effendy sendiri menilai, Berkat Abadi dan PB Djarum sebagai pesaing terberat timnya dalam perburuan gelar juara. Seperti diketahui, kedua klub ini memiliki sederet pemain Pelatnas maupun pebulutangkis hebat.

Musica Champions sendiri masih diperkuat beberapa amunisi yang tak kalah hebat. Misalnya, pebulutangkis muda Indonesia, Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting dan Vicky Angga Saputra. Mereka akan menjadi motor di tunggal putra bersama pebulutangkis Taiwan, Chou Tien Chen dan Marc Zwiebler dari Jerman.

"Selain Lee kami sempat ingin mengundang Lee Hyun Il, tetapi atlet Korea ini pun cedera. Jadi kami akan mengandalkan tiga atlet muda asal Indonesia, dan Chou Tien Chen serta Marc. Sementara di ganda putra kami tentu berharap kepada Lee Yong Dae untuk bisa menyumbang angka," ungkapnya.

Mengenai susunan pemain, Effendy belum bisa berbicara lebih jauh. Karena penyusunan tim merupakan bagian dari strategi. Meski demikian, ia tak menutup kemungkinan untuk kembali menduetkan Fajar Alfian bersama Lee Yong Dae. "Tim disusun setiap menjelang pertandingan. Kita lihat saja nanti," katanya.

Soal target tampaknya tak berubah. Meski tanpa Lee Chong Wei, Effendy menuturkan bahwa Musica tetap menyasar target lolos ke semifinal."Peluang kami untuk menjadi juara memang cukup berat saat ini. Jika kami berhasil lolos ke semifinal kami memperkirakan akan berjumpa dengan Berkat Abadi atau PB Djarum. Di atas kertas kedua tim ini punya materi pemain yang mumpuni, jadi saat ini kami berharap bisa lolos ke semifinal dulu," tuturnya.

Musica Champions sendiri bergabung di Grup A bersama Mutiara Cardinal, Tjakrindo Masters, Hitachi (Jepang) dan USM Blibli.com, sementara di grup B dihuni oleh Berkat Abadi, PB Djarum, Sport Affair (Malaysia),
Tricky Panders (Jepang) serta Granular (Thailand).