Bola.com, Gresik - Tim putri Jakarta Elektrik PLN memulai seri pertama putaran kedua Proliga 2017 dengan meraih kemenangan. Sang juara bertahan itu mengalahkan Jakarta BNI Taplus 3-0 (25-19, 25-18, 25-23) di GOR Tri Dharma, Gresik, Jawa Timur, Jumat (3/3/2017).
Advertisement
Baca Juga
Meski menang, asisten pelatih PLN Abdul Munif mengaku kurang puas. Munif menilai permainan Aprilia Manganang cs. kurang gereget.
"Permainan kami kurang gereget. Aprilia juga tampil kurang maksimal. Kemarin April memang sempat bilang merasakan nyeri pada lututnya karena lapangan latihan di Bandung agak keras," kata Munif selepas laga.
"Sebenarnya faktor lapangan latihan yang keras bukan alasan. Namun, memang banyak pemain lain yang merasakan sakit di bagian pinggang dan lutut, bukan cuma April," ujar Munif.
Libero Jakarta Elektrik PLN Berlian Marsheilla mengakui timnya bermain kurang gereget. "Pelatih mengancam akan memberikan sanksi tak ada hari libur kalau kami main jelek. Mungkin itu alasan mengapa permainan kami seperti ada beban," tuturnya.
Sementara itu, pelatih Jakarta BNI Taplus Sukirno mengakui keunggulan sang lawan. Sukirno menyebut BNI kalah mental dari PLN.
"Kami unggul di servis dan blok, tapi receive lawan bagus. Selain itu, kami sulit bangkit kalau membuat kesalahan. Kami belum punya mental juara karena banyak dihuni pemain muda. Di sisi lain, PLN itu tim juara dan pemainnya mayoritas tetap sama seperti tahun lalu," kata Sukirno.
Kemenangan atas Jakarta BNI Taplus memastikan Jakarta Elektrik PLN menjaga rekor tak terkalahkan pada Proliga 2017. Juara putaran pertama itu belum pernah kalah dari tujuh laga yang sudah dijalani. Tim besutan Tian Mei itu pun semakin memperbesar peluang lolos ke final four.