Bola.com, Singapura - Pebulutangkis Taiwan, Tai Tzu Ying, bagaikan kereta cepat. Dia benar-benar tak terbendung di kancah tunggal putri dunia, yang ditandai dengan raihan lima gelar juara beruntung di ajang super series.
Advertisement
Baca Juga
Prestasi mengilap itu ditorehkan Tai Tzu Ying setelah mengalahkan rival terdekatnya, Carolina Marin, pada final Singapura Terbuka Super Series 2017, Minggu (16/4/2017). Gelar di Singapura memperpanjang titel juara super series beruntun yang diraihnya sejak Hong Kong Terbuka, BWF Super Series Finals, All England, dan Malaysia Terbuka.
"Saya tak pernah terlalu memikirkan tentang memenangi lima turnamen. Saya pikir malah semua orang di sekitar saya lebih memperhatikan tentang lima titel (super series) ini. Tapi, saya hanya ingin bermain bagus di setiap turnamen," kata Tai Tzu Ying, seperti dilansir situs BWF.
"Di setiap kompetisi, saya berharap bisa menemukan sesuatu dan belajar dari kelemahan saya. Hasilnya diterapkan saat berlatih dan mengoreksi kesalahan-kesalahan saya," imbuh dia.
Tai Tzu Ying juga mengomentari kemenangannya atas Marin di Singapura Terbuka. Menurutnya, Marin bermain terburu-buru untuk mencetak poin, sehingga malah berujung melakukan banyak kesalahan.
Sebaliknya, Tai bermain sabar sehingga mendapat banyak keuntungan dalam perolehan poin. Pertandingan dimenangi dalam dua gim dengan skor 21-15, 21-15.
"Saya berpikir bakal menjalani pertandingan yang panjang karena pekan lalu (di Malaysia Terbuka) kami bermain tiga gim selama sekitar 80 menit yang luar biasa. Saya menyiapkan diri untuk bermain lebih dari satu jam. Tapi, saya bermain konsisten dan dia membuat banyak kesalahan," ujar Tai Tzu Ying.