Bola.com, Jakarta - Pebalap Pertamina Arden asal Indonesia, Sean Gelael, mengaku merasakan sedikit kesulitan ketika mengendarai mobil F1. Hal itu dirasakannya setelah mendapat pengalaman menjadi pebalap penguji tim Toro Rosso di di Sirkuit Sakhir, Bahrain, Selasa (18/4/2017).
Advertisement
Baca Juga
Menurut Sean, ada banyak hal yang berbeda antara mobil F2 dengan jet darat F1. Dia mengakui lebih rumit mengendarai mobil yang dipakai para pebalap F1.
"Perbedaannya banyak sekali. Downforce buat gaya balapnya beda, pengereman lebih keras dan corner speed juga lebih tinggi," kata Sean Gelael kepada awak media ketika ditemui di Jakarta, Kamis (20/4/2017).
"Bannya juga lebih besar dan suspensi lebih rumit. Juga prosedur yang ribet bisa dilihat dari kemudi yang banyak modenya. Akan tetapi, dari segi elektroniknya banyak membantu gaya balapan," tambahnya.
Pihak Toro Rosso sebelumnya terkesan dengan hasil Sean Gelael ketika menjadi pebalap menguji. Tim yang berafisiliasi dengan Red Bull Racing itu memberikan kepercayaan kepada Sean untuk kembali menguji jet darat mereka di Hungaria dan Abu Dhabi.
"Pastinya yang sulit adalah persiapan simulatornya. Fisik juga harus dipersiapkan lebih baik," ujar pebalap 20 tahun itu.
Sean Gelael menjadi pebalap Indonesia kedua yang sudah menjajal mobil F1. Sebelumnya, ada nama Rio Haryanto yang juga pernah mendapatkan pengalaman yang sama. Bedanya, Rio Haryanto bertindak sebagai pebalap utama di tim Manor Racing.