Sukses


Usain Bolt Tutup Karier dengan Drama Cedera

Bola.com, London - Usain Bolt lagi-lagi gagal mengukir cerita manis pada perlombaan terakhirnya di kancah atletik. Setelah pekan lalu kalah pada perlombaan individun terakhir, kali ini Bolt mengalami cedera saat tampil di final nomor estafer 4 x 100 meter putra bersama tim Jamaika pada Kejuaraan Dunia, di London, Sabtu (12/8/2017) malam waktu setempat.

Pada lomba tersebut, Bolt menjadi pelari keempat Jamaika setelah Omar McLeod, Julian Forte, dan Yohan Blake. Drama terjadi saat Bolt menerima tongkat estafet dari Blake. 

Setelah menerima tongkat estafet dari Blake, Bolt berusaha mengejar dua pelari di depannya. Saat itu, Jamaika berada di posisi ketiga di belakang Inggris Raya dan Amerika Serikat.

Saat berusaha mengejar dua pelari di depannya, Bolt tiba-tiba terpincang-pincang dan terjatuh. Dia mengalami cedera.

Lomba estafet tersebut akhirnya dimenangi Inggris Raya yang terdiri atas kuartet Chijindu Ujah, Adam Gemili, Daniel Talbot, dan Nethaneel Mitchell-Blake. Mereka mencatat waktu 37,47 detik. Medali perak dimenangi Amerika Serikat yang terpaut 0,05 dari Inggris Raya. Adapun Jepang membuat kejutan dengan meraup medali perunggu, setelah membukukan 38,04 detik.

Hasil pada nomor estafet benar-benar merusak lomba terakhir Bolt sebelum pensiun. Pada pekan lalu, Bolt juga gagal merebut emas pada nomor andalannya, 100 meter. Dia hanya mendulang medali perunggu.

Dokter tim medis Jamaika, Kevin Jones, menyatakan Bolt mengalami kram pada hamstring kaki kirinya. Rekan setim Bolt, Yohan Blake, menyalahkan penundaan lomba sebagai pemicu cedera tersebut.

"Kami harus menunggu diri selama 40 menit karena ada dua penyerahan medali. Ini gila. Mereka menahan kami terlalu lama," sergah Blake, seperti dilansir BBC.

"Kami terus melakukan pemanasan dan menunggu, kemudian pemanasan dan menunggu. Saya rasa itu tak bagus bagi kami. Sangat menyakitkan melihat seorang legenda sejati, juara sejati, kesulitan seperti itu," sambung Blake.

Dengan hasil di London, Usain Bolt menyudahi kariernya dengan torehan 14 medali di Kejuaraan Dunia dan delapan medali emas olimpiade.

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer