Bola.com, Sepang - Kabar buruk datang untuk CLS Knights Surabaya jelang mengikuti ASEAN Basketball League 2017-2018. Forwads CLS asal Amerika Serikat, Duke Crews, harus tertunda keberangkatannya menuju Indonesia karena kehilangan tas di bandara.
Advertisement
Baca Juga
Insiden tersebut terjadi ketika Duke Crews yang berangkat dari Philadelphia, menunggu Brian yang mengawali perjalanan dari New York. Untuk menujiu Surabaya, mereka harus transit lebih dulu di Los Angeles.
Ketika itu, Duke datang lebih dulu dan harus menunggu Brian. Tak lama berselang, Brian akhirnya tiba sehingga Duke datang menghampiri dan membiarkan tas pinggangnya tergeletak di bangku. Saat menoleh, ternyata tas pinggang yang berisi passport, boarding pass, kartu kredit, dan dokument lainnya sudah raib
Hal itulah yang membuat Duke belum bisa meninggalkan Amerika Serikat dan harus harus terlambat berlatih bersama rekan-rekannya di CLS Knights Surabaya.
"Seharusnya hari ini Duke Crews dan Brian Williams sudah tiba di Surabaya. Namun, yang datang hanya Brian karena Duke Crews gagal berangkat. Dia kehilangan tas di bandara," kata Managing Partner CLS, Christopher Tanuwidjaja, kepada Bola.com di Bandara Kuala Lumpur International Airport, Senin (16/10/2017).
"Jadi William sendirian dan kopernya Duke sudah sampai Surabaya. Namun, orangnya masih menunggu untuk mengurus dokumen-dokumen baru yang hilang," ucap pria yang akrab disapa Itop itu.
Duke Crews dan Brian Williams menjadi amunisi asing CLS Knights Surabaya untuk mengarungi ASEAN Basketball League 2017-2018. Selain itu, klub yang bermarkas di GOR Kertajaya juga sedang mengusahakan dua pemain asing lain yang memiliki darah keturunan Asia Tenggara untuk berlaga di ABL.