Rinov / Mentari Jadi Kampiun Kejuaraan Dunia Junior 2017

Bola.com, Yogyakarta - Ganda campuran Indonesia, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, menjadi kampiun Kejuaraan Dunia Junior 2017. Rinov/Mentari meraih medali emas setelah memenangi all Indonesian final di GOR Among Rogo, Yogyakarta, Minggu (22/10/2017).

Rinov/Mentari mengalahkan sesama pasangan Indonesia yang menjadi unggulan ketiga, Rehan Naufal Kusharjanto/Siti Fadia Silva Ramadhanti. Unggulan ke-11 itu menang dalam laga sengit tiga gim berdurasi 58 menit.

Pertandingan yang mempertemukan dua wakil Indonesia ini berjalan ketat sejak awal gim pertama. Kedua pasangan bergantian memimpin perolehan angka. Rinov/Mentari unggul tipis 11-10 saat interval. Namun, Rehan/Fadia yang merebut gim pertama dengan skor ketat 23-21.

Situasi pertandingan tetap sama pada awal gim kedua. Rinov/Mentari kembali memimpin 11-10 saat interval. Berbeda dengan gim pertama, kali ini Rinov/Mentari berhasil menjaga keunggulan. Rinov/Mentari memenangi gim kedua dengan skor 21-15 untuk memaksakan rubber game.

Pertandingan semakin seru pada gim penentuan. Skor tipis 11-10 kembali terjadi saat interval, tapi kali ini untuk keunggulan Rehan/Fadia. Namun, Rehan/Fadia malah tampil antiklimaks selepas interval. Hal itu diperparah dengan cedera yang dialami Fadia. Fadia sempat mendapat perawatan dalam kedudukan 13-16 untuk Rinov/Mentari.

Mendapat momentum bagus, Rinov/Mentari terus menekan Rehan/Fadia. Rinov/Mentari akhirnya menyudahi perlawanan Rehan/Fadia lewat kemenangan 21-18.

Keberhasilan Rinov/Mentari masuk final dan akhirnya jadi juara dunia junior patut diacungi jempol. Keduanya baru dipasangkan pada ajang ini. Sementara sang lawan berstatus sebagai kampiun Kejuaraan Asia Junior 2017.

Rinov/Mentari memutus puasa gelar Indonesia pada Kejuaraan Dunia Junior dalam empat tahun terakhir. Mereka sekaligus menjadi ganda campuran ketiga Indonesia yang meraih medali emas Kejuaraan Dunia Junior setelah Alfian Eko Prasetya/Gloria Emanuelle Widjaja pada 2011 dan Edi Subaktiar/Melati Daeva Oktavianti pada 2012.

Khusus Rinov, ini merupakan medali keduanya pada Kejuaraan Dunia Junior 2017. Dia juga merebut perunggu di nomor ganda putra berpasangan dengan Yeremia Erich Yoche Yakob Rambitan.

Indonesia juga meraih medali perak dari nomor ganda putri yang dipersembahkan Jauza Fadhila Sugiarto/Ribka Sugiarto. Jauza/Ribka menjadi runner-up setelah di final kalah dari pasangan Korea Selatan, Baek Ha-na/Lee Yu-rim, 21-18, 11-21, 3-21.

Indonesia sementara sudah meraih total satu medali emas, dua perak, dan satu perunggu. Indonesia berpeluang menjadi juara umum Kejuaraan Dunia Junior 2017 jika Gregoria Mariska Tunjung berhasil mengalahkan wakil China, Han Yue, di final nomor tunggal putri.