Bola.com, Jakarta - Ketua Indonesia Asian Paragames Organizing Committee (INAPGOC), Raja Sapta Oktohari, menyatakan status juara umum pada ajang Asian Paragames bisa membebani Indonesia. Okto menyebut dengan anggaran yang serba minim, Indonesia harus bisa menunjukkan sebuah perhelatan olahraga yang ramah bagi kaum difabel.
INAPGOC memiliki anggaran Rp 86 milliar untuk menghelat Asian Paragames 2018. Dana tersebut berasal dari realokasi anggaran Olympic Center pada 2017 senilai Rp 357 milliar.
Advertisement
Baca Juga
"Indonesia tentunya tidak boleh kalah dari Malaysia sebagai tuan rumah. Terlebih Indonesia merupakan juara umum yang pastinya bakal dipandang tinggi negara lain pada Asian Paragames nanti," ujar Okto kepada wartawan saat dijumpai di 02 Resto, Kuningan, Jakarta, Rabu (1/11/2017).
"Saat ini kas INAPGOC masih kosong, kami butuh dana untuk segera cair karena banyak hal yang harus dipersiapkan. Tentunya ini juga bisa berkaitan dengan prestasi para Atlet Indonesia nanti pada ajang Asian Paragames," sambungnya.
Asian Paragames 2018 menjadi edisi ketiga sepanjang sejarah penyelenggaraan. Ajang yang selalu beriringan dengan Asian Games itu sebelumnya berlangsung di Guangzhou, China pada 2010 dan Incheon, Korea Selatan pada 2014.
Asian Paragames 2018 akan dilaksanakan di Jakarta pada 8-16 Oktober 2018. Rencananya, ajang tersebut melombakan 17 cabang olahraga dengan harapan diikuti 42 negara.