Jakarta Jakarta Pertamina Energi melaunching tim putra dan putri yang akan berkiprah di ajang Proliga 2018 di Kantor Pertamina, Jakarta, Jumat (5/1/2018). Jakarta Pertamina Energi memasang target juara untuk kompetisi tahun ini.
Proliga 2018 akan dimulai sejak 19 Januari 2018. Putaran pertama dihelat di tiga kota, yakni GOR Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), GOR Tumenggung Abdul Jamal Batam, dan GOR Tri Dharma Gresik.
Advertisement
Baca Juga
Tim putri Jakarta Pertamina sendiri akan langsung bertemu lawan kuat. Mereka akan menghadapi Jakarta Elektrik PLN pada 19 Januari 2018. Sedangkan tim putra akan menghadapi Bekasi BVN sehari setelahnya.
Meski begitu, Jakarta Pertamina sama sekali tak gentar menghadapi persaingan. Mereka percaya bisa kembali menorehkan prestasi tertinggi seperti di musim 2017. Saat itu, tim putra tampil sebagai juara dan tim putri sebagai runner-up.
"Misi kami sekarang adalah yang kemarin juara harus kembali juara dan yang kemarin runner-up harus menjadi juara. Saya pikir ini cukup realistis. Kami pun sudah menggelar pemusatan latihan (TC) sejak November di Simprug demi persiapan Proliga 2018," kata Wakil CDM Jakarta Pertamina Energi, Adiatma Sardjito.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tingkatkan Prestasi
Untuk formasi tim, putri dihuni 15 pemain. Skuat itu terdiri dari 13 pemain lokal dan dua pemain asing. Dengan komposisi seperti itu, Widi Triyoso selaku tim manajer putri yakin Nandhita Ayu dan kawan-kawan bisa meningkatkan prestasi menjadi juara.
"Ini sudah kesekian kalinya kami tampil di Proliga. Kami pun pernah menjadi juara pada 2014. Tak menutup kemungkinan kami bisa menjadi juara di tahun ini. Formasi kami sekarang lebih baik dari sebelumnya. Tim pelatihnya juga tak perlu diragukan lagi," jelas Widi.
Advertisement
Tim Putra Tak Berubah
Senada dengan tim putri, tim putra juga optimistis bisa kembali menorehkan prestasi tertinggi di Proliga 2018. Tim putra sendiri berkekuatan 16 pemain: 14 pemain lokal, dua asing. Maklum, saat ini skuat yang dipimpin Agung Seganti sebagai kapten tak mengalami perubahan yang signifikan.
"Hampir 95 persen ini tim di musim 2017. Hanya tiga orang keluar, tiga orang masuk. Selama TC pun tidak ada masalah, baik secara individu maupun tim. Sebelum TC pun kami juga sudah memiliki gambaran tim ini akan seperti apa," ungkap pelatih tim putra, Andri Widiatmoko.