Bola.com, Jakarta - Ganda campuran Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, mengungkap alasannya melakukan protes keras ke wasit saat berhadapan dengan wakil China , Li Junhui/Li Yuchen, pada final Indonesia Masters, Minggu (28/1/2018). Kevin merasa wasit telah mengambil keputusan yang salah dengan mengesahkan poin untuk Li/Liu.
Advertisement
Baca Juga
Drama terjadi saat kedudukan 18-9 untuk keunggulan Kevin/Macus pada gim kedua. Bola pukulan Kevin dianggap keluar wasit dan berbuah poin untuk Li/Liu.
Protes keras dilakukan Kevin. Pebulutangkis peringkat satu dunia tersebut juga sempat menolak melanjutkan pertandingan dan duduk di pinggir lapangan. Namun, protes Kevin tetap tidak digubris wasit dan Li'Liu tetap berhak mendapat poin.
"Saya lihat arah bolanya berubah karena terkena raket. Itu tidak mungkin salah," ujar Kevin seusai pertandingan.
"Pelatih juga melihat hal itu dan melakukan protes. Namun, poin tetap disahkan wasit," sambungnya.
Meski sempat merasa dicurangi, mental Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon tidak jatuh. Pasangan berjuluk The Minions tersebut tetap keluar sebagai juara Indonesia Masters 2018 setelah mengalahkan Li/Liu dengan skor 11-21, 21-10, dan 21-16.