Mantan Bintang CLS Knights Bicara Tentang Pengalaman Bermain Film Layar Lebar

Bola.com, Jakarta - Mantan bintang CLS Knights Surabaya, Dimazz Muharri, mulai menapaki karier sebagai pemain film setelah pensiun dari dunia basket. Dimazz mengaku cukup kesulitan saat kali pertama berakting di depan kamera.

Dimazz menjadi bagian dalam film bertema basket pertama di Indonesia berjudul Mata Dewa. Dalam film tersebut, Dimazz mendapat peran sebagai seorang asisten pelatih.

"Sedikit canggung pada awal pertama. Namun, setelah itu jadi terbiasa karena mendapat masukan dari sutradara," ujar Dimazz kepada Bola.com, Kamis (1/3/2018).

"Belum tahu apakah bakal terus lanjut bermain film lagi. Masih melihat bagaimana ke depannya," tutur pebasket yang identik dengan nomor 17 tersebut.

Dimazz memutuskan pensiun setelah NBL 2015. Setelah itu, pria berusia 32 tahun tersebut menyibukkan diri dengan menjadi pelatih di Developmental Basketball League (DBL).

Tak hanya sekedar menjajal bermain film, Dimazz juga memiliki misi mempopulerkan basket lewat Mata Dewa. Dimazz ingin generasi muda di Indonesia ke depannya lebih banyak yang tertarik memiliki karier sebagai pebasket.

"Saya mulai bermain basket dari tidak bisa apapun sampai akhirnya bermain di CLS Knights. Melalui Mata Dewa saya berharap generasi muda Indonesia juga memiliki impian seperti apa yang terjadi di film ini," ujar Dimazz.