Jakarta Petenis cantik Maria Sharapova mengambil langkah berani di awal 2018 ini. Wanita asal Rusia itu memutuskan berpisah dengan pelatih Sven Groeneveld.
Groeneveld dan Sharapova sudah bekerja bersama selama empat tahun. Kini mereka memilih berpisah dengan kesepakatan bersama.
Advertisement
Baca Juga
Wanita 30 tahun itu mampu menjuarai Prancis Terbuka 2014 pada tahun pertamanya bekerja bareng Groeneveld. Saat mengalami masa-masa sulit terkena sanksi 15 bulan larangan bertanding akibat doping, Sharapova masih tetap dilatih Groeneveld.
"Setelah empat tahun kolaborasi yang sukses dan penuh tantangan, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Sven atas kesetiaan, etos kerja, dan yang terpenting persahabatan yang telah kami bentuk yang akan melampaui kemitraan kerja ini," kata Sharapova seperti dilansir dari Sportsmole.
Mantan petenis nomor satu dunia itu mengawali tahun 2018 dengan buruk. Sharapova baru memenangi lima pertandingan saja sepanjang tahun ini.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Terpuruk
Awal pekan ini Sharapova secara mengejutkan tersingkir di putaran pertama Indian Wells. Dia didepak petenis Jepang Naomi Osaka.
"Maria telah menjadi salah satu pemain pekerja keras dan profesional yang pernah saya tangani. Kekuatan dan semangat juangnya akan terus menjadi kekuatan yang harus diperhitungkan dan saya sangat menghormatinya sebagai pemain dan orang," kata Groeneveld.
Advertisement