Bola.com, Jakarta - Atlet paracycling Indonesia, Sri Sugiyanti, mengaku tidak puas karena kembali meraih medali perak di Asian Track Championship (ATC) 2019. Namun, Sri tetap bersyukur dengan prestasinya tersebut.
Advertisement
Baca Juga
Sri kembali turun ke lintasan lewat nomor 1.000 meter time trial klasifikasi B (tunanetra), di Jakarta International Velodrome, Sabtu (12/1/2019). Bersama sang tandem, Ni'Mal Magfiroh, mereka mengakhiri balapan di peringkat kedua dengan catatan waktu 1 menit 17,718 detik.
Pasangan Indonesia itu kalah dari Nur Syahida Tajudin/Noraidillina Adilla yang menjadi juara. Wakil Malaysia tersebut menorehkan waktu 1 menit 16,178 detik.
"Saya memang kurang puas dengan hasil ini. Namun, paling tidak bisa mempertahankan hasil dari Asian Para Games kemarin. Namun, bagaimanapun hasilnya tetap disyukuri," kata Sri ketika ditemui setelah balapan.
"Awalnya sempat tidak ada masalah. Namun, memang untuk mengejar catatan waktu ketika Asian Para Games kemarin cukup sulit. Butuh waktu yang lama. Apalagi, kami juga hanya latihan tiga pekan untuk ATC ini," tutur Sri.
Ini merupakan perak kedua Sri dan Ni'mal di ATC 2019. Sebelumnya, mereka mendapatkan medali serupa dari nomor 3.000 meter individual pursuit B putri, Jumat (11/1/2019).