Gregoria Mengaku Main Tegang dan Terburu-buru Lawan Ratchanok

Gregoria Mariska Tunnjung — Ekspresi tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, pada babak 16 besar Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019 di Basel, Swiss, Kamis (22/8/2019). (PBSI)

Bola.com, Basel - Gregoria Mariska Tunjung membuang kesempatan melaju ke perempat final Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019 setelah kalah dari Ratchanok Intanon pada 16 besar, Kamis (22/8/2019). Gregoria mengaku bermain tegang dan buru-buru sehingga kalah di gim kedua dan ketiga.

Pada gim pertama, Gregoria Mariska Tunjung bermain apik sehingga menang dengans skor 21-18. Namun, dia gagal mempertahankan momentum tersebut sehingga kalah pada gim selanjutnya dengan skor 21-23, 10-21.

“Gim pertama dan kedua kurang lebih sama. Saya bisa mengimbangi kecepatan dia di lapangan. Walaupun di gim kedua dia agak mengubah pola, tapi saya lebih cepat untuk tahu," kata Gregoria melalui rilis dari PBSI.

"Tapi ketika saya unggul 20-18, saya malah jadi tegang, kurang sabar, dan ingin buru-buru. Lawan juga semakin enak mainnya. Sebenarnya dia dari awal sudah enak, tapi bola-bola yang mematikan sudah saya antisipasi."

“Pada gim kedua saya ikut tegang, kurang rileks tangannya, seperti tegang semua,” tambah atlet besutan klub Mutiara Bandung tersebut.

Memasuki gim ketiga, penampilan Gregoria Mariska Tunjung tak secemerlang sebelumnya. Ia terus berada di bawah tekanan Ratchanok. Kondisi tersebut berlangsung hingga akhir pertandingan. Gregoria Mariska Tunjung akhirnya kalah cukup jauh dengan skor 10-21.

2 dari 2 halaman

Dapat Pelajaran

Tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

“Sebenarnya pada ketiga saya tidak habis tenaga, lawan juga lumayan terkuras tenaganya. Cuma tadi saya masih kepikiran hasil pada gim kedua. Kejuaraan Dunia Bulutangkis masih ada kesempatan sedikit lagi, tapi saya sia-siakan," kata Gregoria Mariska Tunjung.

"Gim ketiga saya tidak bermain lepas dan lawan lebih percaya diri. Saya tahu pikiran itu tidak menguntungkan saya. Akhirnya saya coba menikmati gim ketiga saja. Setidaknya meski kalah saya dapat banyak pelajaran dari pertandingan hari ini,” jelas Gregoria.

Laga di St. Jakobshalle Basel, Swiss ini merupakan pertemuan keenam antara Gregoria dan Ratchanok. Sebelumnya di Indonesia Open 2019, Gregoria juga kalah rubber game dengan skor 21-13, 19-21, 15-21.

Kekalahan Gregoria memastikan Indonesia tak lagi punya wakil tunggal putri di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019. Sebelumnya Fitriani sudah kalah di babak kedua dari pemain Chinese Taipei, Tai Tzu Ying

Berita video momen pengembalian tak terduga yang mengejutkan dari salah satu wakil Indonesia, Jonatan Christie, pada Kejuaraan Dunia 2019 bulutangkis di Basel, Swiss.