Bola.com, Jakarta - Ketika berhasil menjuarai nomor ganda putra di All England 2019, pasangan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan diguyur bonus masing-masing Rp240 juta dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Kini, ganda putra senior itu kembali menjadi yang terbaik di turnamen bergengsi yang lain, Kejuaraan Dunia 2019.
Baca Juga
Cedera Lutut Bareng Timnas Indonesia, Kevin Diks Kasih Update: Semakin Baik!
Kepada Media Italia, Erick Thohir Berjanji Akan Terus Menaturalisasi Pemain Sambil Pembinaan Pemain Muda
Menuju Piala AFF 2024, Timnas Indonesia TC di Bali pada 26 November hingga 5 Desember 2024: 4 Hari Jelang Laga Pertama Tandang ke Myanmar
Advertisement
Ahsan/Hendra telah kembali ke Tanah Air pada Selasa (27/8/2019) setelah pulang dari Swiss membawa medali juara. Saat tiba, keduanya disambut meriah oleh Ketua Umum PBSI, Wiranto beserta jajarannya dan perwakilan Kemenpora.
Adapun, Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, tak menghadiri penyambutan tersebut. Alhasil, momen itu minus pembahasan jumlah bonus.
Hanya saja, Wiranto mengatakan, Imam telah menjanjikan bonus untuk Ahsan/Hendra. "Menpora tak bisa hadir. Tapi, dia meyampaikan salam," kata Wiranto.
"Kata Menpora, dia persiapkan hadiah. Katanya ada. Cuma, belum tahu nominalnya berapa," imbuh Wiranto.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Supremasi Hendra Setiawan
Sepanjang keikusertaan di Kejuaraan Dunia, Hendra empat kali menjadi juara ganda putra. Tiga kali bersama Ahsan pada 2013, 2015, 2019 dan satu lagi ketika bertandem bersama Markis Kido pada 2007.
"Saya tak menyangka. Namun, saya bersyukur masih bisa bermain hingga sekarang," tutur Hendra, yang telah berusia 35 tahun.
"Resep saya menjaga kondisi adalah kerja keras dengan porsi yang sama. Serta, jangan mudah lelah dan menyerah," imbuhnya.
Advertisement