5 Cara Mengatasi Ngantuk saat Jam Kerja, Mudah dan Ampuh

Bola.com, Jakarta - Merasa ngantuk saat menjalani aktivitas sehari-hari, terutama saat jam kerja, lazim dialami banyak orang. Tingkatan mengantuk setiap orang berbeda-beda, mulai dari ngantuk biasa hingga ngantuk berat.

Mengantuk saat beraktivitas cukup wajar. Namun, jika ngantuk terjadi secara terus-menerus, tentu bisa menghambat aktivitas sehari-hari.

Ngantuk saat jam kerja juga kerap merusak fokus dan menghambat aktivitas. Ngantuk bisa disebabkan berbagai faktor seperti kurang minum air putih, memiliki kualitas tidur yang buruk, serta asupan makanan tidak terkontrol.

Tak sedikit orang yang mengorbankan jam tidur demi memenuhi tuntutan pekerjaan. Padahal, jam istirahat yang kurang akan menyebabkan rasa kantuk muncul pada keesokan harinya.

Rasa ngantuk bisa timbul kapan saja, seperti saat belajar, bekerja bahkan ketika menyetir kendaraan. Tanda-tanda yang sering mengiringi rasa ngantuk biasanya sulit berkonsentrasi dan tidak dapat mengendalikan emosi.

Namun tak perlu khawatir, Anda bisa mengatasi mengantuk saat jam kerja yang mudah dipraktikkan, seperti berikut, seperti dilansir dari berbagai sumber.

2 dari 3 halaman

6 Penyebab Mengantuk saat Jam Kerja

1. Insomnia

Insomnia merupakan kondisi di mana seseorang memiliki kesulitan tidur, sehingga harus berjaga atau begadang hingga dini hari atau bahkan sampai pagi. Insomnia dapat mengakibatkan mengantuk saat jam kerja lantaran kurang tidur.

Beberapa efek kurang tidur seperti mudah ngantuk, kesulitan mengendalikan emosi, dan respons melambat. Selain karena kurang tidur, ngantuk saat jam kerja juga bisa disebabkan terlalu banyak tidur. Menurut sebuah penelitian, orang yang tidur lebih dari 8 jam justru akan mudah merasa ngantuk pada keesokan harinya. Jam tidur normal adalah 6-8 jam.

2. Tekanan Seperti Stres dan Depresi

Tekanan seperti stres dan depresi bisa membuat seseorang sulit tidur nyenyak pada malam hari dan mereka merasa ngantuk pada siang hari. Kondisi tersebut juga sering dikaitkan dengan beberapa masalah gangguan tidur, misalnya insomnia, apnea tidur obstruktif, dan sindrom kaki gelisah (restless legs syndrome).

3. Kurang Minum Air Putih

Sebuah penelitian menemukan kekurangan asupan air atau dehidrasi dapat membuat tubuh cepat lelah dan rasa ngantuk akan muncul. Air putih berperan penting bagi kehidupan sebagai sumber mineral untuk memastikan semua sistem di tubuh bekerja dengan baik, sekaligus membantu memaksimalkan energi saat melakukan aktivitas fisik.

4. Faktor Makanan dan Minuman

Makanan dan minuman tertentu dapat menyebabkan mengantuk. Misalnya, terlalu banyak mengonsumsi makanan tidak sehat bisa menyebabkan ngantuk, termasuk mengonsumsi kafein dan alkohol. Oleh karena itu, Anda dianjurkan agar selalu menerapkan pola hidup sehat dengan mengonsumsi makanan yang bergizi secara teratur.

5. Kurang Bergerak Aktif

Berdiam diri terlalu lama di depan komputer atau di balik meja akan membuat tubuh merasa lelah dan mengantuk. Caranya, Anda perlu berolahraga ringan di sela-sela kegiatan di kantor. Cara ini akan membuat sirkulasi darah di dalam tubuh akan berjalan dengan lancar.

6. Obat-obatan

Mengonsumsi obat-obatan seperti obat untuk mengatasi penyakit tertentu, seperti hipertensi, asma, atau gangguan jantung. Ngantuk juga bisa muncul akibat kondisi medis seperti anemia, diabetes mellitus, hingga malnutrisi.

3 dari 3 halaman

5 Cara Mengatasi Ngantuk saat Jam Kerja

Agar tidak berdampak pada produktivitas kerja, berikut adalah cara mudah yang dapat Anda coba untuk menghilangkan ngantuk saat jam kerja:

1. Istirahat Sejenak

Ketika rasaa ngantuk tiba, Anda perlu istirahat sejenak dan jangan terlalu memaksakan. Jika dipaksakan dapat merusak kinerja otak Anda.

Istirahat sejenak seperti tidur siang atau power nap menjadi salah satu cara untuk menghilangkan rasa ngantuk yang menyerang ketika jam kerja. Cara ini bermanfaat membuat tubuh rileks dengan cepat dan lebih dalam, khususnya otak. Jika tidak ada tempat istirahat khusus di kantor, Anda bisa melakukannya sambil duduk.

Durasi tidur siang yang ideal adalah sekitar 15-20 menit. Kurang dari rentang waktu tersebut, tubuh Anda tidak akan manfaatnya. Sedangkan jika tidur siang lebih dari 20 menit, justru dapat membuat Anda lesu dan lebih mengantuk.

2. Bergerak

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, mengantuk bisa disebabkan karena kurang bergerak aktif. Ketika rasa ngantuk tiba, cobalah beranjak dari tempat duduk dan berjalanlah mengitari lingkungan kantor selama 10 menit.

Bergerak akan memicu jantung memompa lebih banyak darah kaya oksigen menuju pembuluh darah, otak, dan otot. Dengan berjakan kaki, pasokan oksigen dapat menjaga otak tetap aktif dan waspada sehingga rasa kantuk menghilang.

3. Mendengarkan Musik

Mendengarkan musik dapat mengusir ngantuk. Anda bisa memutar musik sesuai selera Anda menggunakan earphone. Cara ini dapat menenangkan tekanan akibat ngantuk.

4. Sarapan Pagi

Sarapan ternyata dapat mencegah mengantuk saat jam kerja. Sayangnya masih banyak orang yang enggan sarapan lantaran takut menyebabkan mengantuk. Namun, pendapat itu perlu diluruskan.

Ketika Anda melewatkan sarapan, rasa lapar akan datang lebih cepat, akibatnya Anda tidak memiliki energi dan lebih mudah mengantuk. Anda bisa mencoba buah, sereal, dan roti saat sarapan. Menu tersebut tergolong ringan ketimbang nasi.

Penelitian dari Cardiff University, Inggris, membuktikan seseorang yang mengonsumsi sereal pada pagi hari akan lebih mudah terhindar dari stres. Makan ringan pada pagi hari membuktikan bahwa kinerja fisik dan mental dapat berjalan dengan baik sepanjang hari daripada yang tidak sarapan.

5. Cuci Muka

Mencuci muka dapat menghilangkan rasa mengantuk saat jam kerja. Basuhan air dapat membuat tubuh kembali segar. Berdasarkan studi dalam Journal of Personality and Social Psychology, cuci muka dapat menetralisir suasana hati dan membangkitkan energi saat merasa kewalahan.

Mengantuk memang menjadi musuh besar saat puasa. Alasannya karena waktu tidur berkurang akibat harus bangun untuk sahur, salat tarawih, dan kelelahan karena kurangnya asupan nutrisi.