Bola.com, Jakarta - Pasangan ganda putra Indonesia, Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan, mengaku menghabiskan dana lebih dari Rp1 miliar sepanjang 2019. Dana tersebut digunakan untuk membiayai perjalanan mereka dalam mengikuti turnamen bulu tangkis.
Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan memang sudah tidak bernaung di bawah bendera pelatnas PBSI pada 2019. Hal itu membuat pasangan berjuluk The Daddies itu harus membiayai segala sesuatu sendiri, seperti tiket perjalanan, akomodasi, dan kehidupan sehari-hari selama mengikuti turnamen.
Baca Juga
Legenda Timnas Indonesia Ungkap Dua Kunci Lumpuhkan Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Maarten Paes Bisa Jadi Penentu!
Gencar Naturalisasi Atlet, Menpora Tegaskan Tak Lupa Rencana Jangka Panjang
PSSI: Kalau Mau Jadi Singa Asia dan Lolos ke Piala Dunia, Timnas Indonesia Harus Menaturalisasi Pemain Keturunan
Advertisement
"Kira-kira dalam setahun itu bisa lebih Rp500 juta untuk satu orang," kata Hendra Setiawan seperti dikutip Antara, Sabtu (4/1/2020).
Berbeda dengan para atlet pelatnas yang segala sesuatunya disediakan oleh PBSI. Ahsan/Hendra harus mencari sponsor secara mandiri untuk bisa membiayai kegiatan tampil di turnamen bulutangkis.
"Sambil berjalannya waktu, ada sponsor yang oke dan tidak. Alhamdulillah kami masuk dengan Yuzu untuk sponsor di dada. Itu sponsor selain dari apparel yang kami punya," ujar Ahsan.
Meski demikian, perjuangan Ahsan/Hendra dalam mencari sponsor pembiayaan turnamen tidak sia-sia. Sepanjang 2019, Ahsan/Hendra mampu menjawabnya dengan prestasi.
Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan tercatat meraih tiga gelar juara sepanjang 2019. Gelar-gelar tersebut berasal dari All England, New Zealand Open, dan Kejuaraan Dunia BWF 2019.
Sumber: Antara