10 Cara Menjaga Kesehatan Tulang Belakang, Mudah Dipraktikkan

Olahraga sangat penting dalam memelihara tulang belakang agar tetap sehat. Olahraga rutin juga dapat membantu merehabilitasi tulang belakang yang terluka.

Tak perlu olahraga berat untuk menjaga kesehatan tulang belakang. Anda hanya perlu melakukan latihan sederhana yang berfokus pada peregangan dan penguatan punggung, paha belakang, dan otot perut.

Bentuk latihan ini akan membantu mendistribusikan nutrisi ke cakram tulang belakang dan jaringan lunak, mempercepat proses penyembuhan, dan menjaga otot, ligament, dan persendian menjadi lebih sehat.

Apabila Anda mengalami sakit kronis atau ketidaknyamanan yang berkaitan dengan tulang belakang, maka dianjurkan untuk melakukan yoga atau meditasi setiap hari.

Penelitian telah menunjukkan bahwa yoga atau meditasi merupakan cara yang efektif untuk melawan rasa nyeri pada punggung.

Apabila kegiatan atau pekerjaan Anda dihabiskan dengan duduk, maka kamu perlu memastikan untuk kursi dan meja kantor selaras secara ergonomi untuk menopang tulang belakang.

Ergonomi merupakan metode dimana kamu harus mengoptimalkan sistem di sekitar agar sesuai dengan kebutuhan dan keterampilan yang dimiliki. Selain memerhatikan posisi meja dan kursi untuk kamu duduk, perhatikan juga untuk melakukan peregangan untuk tulang dan jalan sebentar selama beberapa menit.

Jalan kaki dapat memperkuat otot-otot inti yang menjaga tubuh agar tetap tegak, meningkatkan fleksibilitas, dan memperkuat struktur tulang. Mulailah berjalan dengan beberapa langkah secara singkat setiap harinya.

Selain itu, Anda juga bisa mencoba berjalan di kolam renang untuk meminimalkan tekanan pada tulang belakang jika rasa sakit di tulang punggung semakin parah. 

Apabila tulang belakang sakit, Anda bisa malakukan terapi panas untuk meredakannya. Terapi panas yang dilakukan pada tulang belakang dapat meningkatkan aliran darah sehingga mempermudah penyembuhan.

Terapi panas juga dapat mengurangi rasa sakit yang berkaitan dengan otot dan persendian di sekitar tulang belakang. Anda bisa melakukan metode terapi panas ini dengan mandi air hangat atau meletakkan botol yang berisikan air hangat ke bagian tulang belakang yang sakit.

Ketika Anda tidur, bantal akan mendukung memberi rasa nyaman pada tulang belakang. Ada beberapa bentuk banyal yang disesuaikan dengan posisi kamu tidur.

Misalnya saja untuk tidur miring kamu membutuhkan bantal yang lebih tebal untuk memastikan leher dan kepala tetap nyaman. Sesuaikan ukuran bantal dengan bentuk tubuh kamu.

Selain melakukan beberapa bentuk latihan atau kebiasaan sehat untuk tubuh, Anda juga perlu memerhatikan makanan yang dikonsumsi. Kurangi atau bahkan hilangkan kebiasaan mengonsumsi makanan olahan.

Anda bisa memilih makanan yang bersumber dari alam seperti sayuran, buah-buahan, daging, biji-bijian, dan kacang-kacangan. Selain itu, makan makanan yang tinggi kalsium dan vitamin lainnya juga dapat membantu mencegah masalah tulang belakang seperti osteoporosis dan osteoartritis.

Melakukan olahraga di kolam dapat mengurangi tekanan gravitasi karena daya apung air mampu mengurangi risiko cedera atau sakit. Program terapi air biasanya akan dilakukan di air hangat dan kehangatan ini dapat menenangkan sendi-sendi. 

Olahraga angkat beban atau mengangkat beban lainnya dengan tidak tepat dapat membuat otot punggung bagian bawah mengalami posisi abnormal yang dapat menyebabkan otot menjadi tegang yang menyakitkan.

Angkat beban yang tidak tepat dapat menyebabkan sendi tulang belakang kamu terkunci atau cakram tulang belakang Anda bermasalah.

Merokok dapat meningkatkan risiko kamu mengalami masalah tulang belakang degenerative dan nyeri punggung. Hal ini dikarenakan rokok dapat merusak struktur vascular tulang belakang dan sendi.

Kamu mungkin tidak dapat melakukan ke sepuluh cara menjaga tulang belakang tersebut secara bersamaan atau rutin. Namun kamu bisa memilih satu atau dua di antaranya untuk menjaga kesehatan tulang belakang Anda.

Anda bisa menggabungkan beberapa di antaranya dan melakukannya secara rutin dalam keseharian. Dengan begitu, Anda  dapat merasakan perubahan kecil atas masalah tulang belakang kamu.

Disadur dari: Liputan6.com (Penulis Nisa Mutia Sari/Editor Fadila Adelin, published: 23/11/2019).