Bola.com, Jakarta - Legenda bulutangkis Indonesia, Liliyana Natsir, tidak mau ketinggalan dengan tren kaum muda Indonesia saat ini. Remaja dan pemuda di Tanah Air belakangan sedang dilanda demam TikTok.
Liliyana Natsir menunjukkan keahlian bermain TikTok di Instagram pribadinya, Senin (3/2/2020). Dalam video tersebut, Butet mengajak para keponakan berjoget Tiktok bersama.
Advertisement
Peraih medali emas Olimpiade Rio 2016 tersebut tampak bergembira dan menikmati kebersamaan bersama keluarganya.
Perempuan yang kerap disapa Butet ini kini tengah menekuni dunia bisnis setelah pensiun dari dunia bulutangkis. Ia membangun sebuah perusahaan rintisan perbelanjaan online bernama Troli yang menggandeng mitra warung UKM sebagai partner bisnisnya.
Selain, itu Liliyana Natsir juga merilis buku biografi berjudul "Butet Legenda Sejati". Ia berkerja sama Hamid Awaludin sebagai penulis dan buku ini bisa dibeli pada salah satu marketplace terbesar di Tanah Air dengan harga Rp60 ribu.
Video Liliyana Natsir
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Menyoroti Performa Mantan Rekannya
Meskipun telah pensiun dari dunia bulutangkis satu tahun lalu, Liliyana Natsir tetap mengikuti perkembangan dunia yang membesarkannya. Ia sempat memberi wejangan kepada juniornya, termasuk Tontowi Ahmad.
Butet dan Tontowi berpasangan selama sembilan tahun dan meraih beberapa penghargaan termasuk emas Olimpiade 2016. Setelah Liliyana gantung raket, Tontowi masih aktif bermain dan kini berpasangan dengan Apriyani Rahayu.
Duet baru ganda campuran Inodenisa ini telah turun di Indonesia Masters 2020. Namun, mereka belum berhasil hasil maksimal di dua ajang tersebut.
“Saya dengar katanya yang jadi partner Owi memang dibanding-bandingkan dengan saya. Pasti ini jadi tekanan. Memang kami tidak bisa mengontrol netizen, mungkin mereka mau Owi bangkit lagi. Pesan saya buat Apri, ambil positifnya saja, mungkin ekspektasi orang tinggi. Jangan dijadikan beban, tunjukkan saja, apa yang kurang, bisa Apri perbaiki,” jelas Liliyana dalam situs PBSI.
Advertisement