Jakarta DBL Indonesia resmi memulai turnamen basket 3x3 yang akan dilangsung setiap akhir pekan. DBL berkolaborasi dengan restoran cepat saji KFC dalam menggelar turnamen 3x3 ini.
Kolaborasi DBL Indonesia bersama dengan KFC Indonesia diadakan pertama kali di Surabaya. Menggabungkan kompetisi basket 3x3 dan tren lifestyle terkini dari berbagai komunitas.
Advertisement
Adapun kompetisi dibagi menjadi tiga putaran selama satu tahun, yakni putaran pertama dengan kategori U-18. Putaran kedua dengan kategori U-23 dan putaran ketiga dengan kategori umum. Turnamen ini memperebutkan hadiah total ratusan juta rupiah.
Kompetisi setahun penuh ini tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan prestasi pebasket nasional, khususnya di cabang 3x3.
Di Surabaya, Turnamen 3x3 DBL ini dihelat di KFC Basuki Rahmat. Ratusan pengunjung pun terlihat memadati venue untuk mendukung peserta kompetisi ataupun.
Video:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Antusiasme Tinggi
"Penyelenggaraan Mainbasket bareng KFC dilakukan sepanjang tahun atas saran dan tingginya minat dari para penggemar DBL. Meski begitu, kami tidak menduga bahwa antusiasme yang dihasilkan akan setinggi ini," General Manager DBL Indonesia Aziz Hasibuan.
"Dengan berat hati, banyak peserta yang harus kami tolak karena terbatasnya kuota," tambahnya.
Aziz juga menyampaikan permohonan maaf atas banyaknya peserta yang tidak dapat turut serta karena jumlah kuota yang terbatas. Walaupun begitu, kesempatan untuk mengikuti kompetisi 3x3 di putaran kedua dan ketiga masih terbuka lebar.
"Kami tetap memberikan kesempatan agar pengunjung juga dapat ikut bertanding lewat kompetisi 1 on 1 dengan memperebutkan hadiah total puluhan juta rupiah," tambahnya.
Selain Surabaya, turnamen 3x3 DBL ini rencananya juga akan diadakan di Jakarta dan Yogyakarta.
Sumber asli: Liputan6.com
Disadur dari: Liputan6.com (Thomas, Edu Krisnadefa, published 10/02/2020)
Advertisement