Sukses


Seri 1 Yamaha Cup Race 2020: Pembalap Level Asia Berikan Tips Taklukkan Sirkuit Boyolali

Bola.com, Boyolali - Momen spesial terjadi pada lomba putaran pertama Yamaha Cup Race (YCR) 2020 di Sirkuit Gokart Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu (29/2/2020).

Adalah keberadaan local hero sekaligus pembalap binaan Yamaha Racing Indonesia yang sudah merasakan persaingan ajang balap level Asia, Wahyu Nugroho.

Secara khusus Wahyu memberikan tips kepada pembalap untuk menaklukkan Sirkuit Boyolali pada sebuah acara coaching clinic.

Tentu pembalap yang akan mengikuti kelas Asia Produnction 250 (AP250) ajang Asia Road Racing Championship (ARRC) 2020 tahu betul karakteristik sirkuit ini.

Peserta coaching clinic sendiri yaitu peserta kelas YCR 2 (Moped 4T 150cc Novice), YCR 3 (Moped 4T 150cc Rookie), dan YCR 6 (Moped 2T 116cc Standard Open).

"Kuncinya menaklukkan sirkuit ini harus enjoy bawa motornya. Persiapkan fisik dan mental juga," Wahyu menuturkan.

"Kalau hujan jangan sentuh garis putih. Karena bisa memengaruhi grip ban. Tapi jika trek kering, usahakan lewati garis putih jika ingin masuk tikungan," tambahnya.

Saksikan Video Pilihan Kami:

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 2 halaman

Berikan Motivasi

Tidak hanya membeberkan tips menaklukkan Sirkuit Gokart Boyolali, Wahyu juga memberikan motivasi untuk pembalap berusia muda agar bisa menjejak karier balapnya.

"Tentu saja saya sempat berada di posisi kalian. Hanya mengagumi pembalap yang bisa ikut berlomba pada level Asia," Wahyu menerangkan. "Kuncinya latihan terus dan jangan lupa berdoa. Insya Allah pasti bisa," tambahnya.

Pembalap kelahiran Boyolali tanggal 14 Januari 2003 itu turut menceritakan persiapannya menuju ajang ARRC 2020. Kebetulan tanggal 2-4 Maret, ia sudah mengikuti tes pramusim di Sirkuit Sepang, Malaysia.

"Untuk Sirkuit Sepang, saya sudah kenal karakteristiknya. Tapi tahun ini saya naik kelas dari underbone ke sport 250cc. Jadi tentu butuh penyesuaian," ujar Wahyu.

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer