Bola.com, Jakarta - COVID-19 yang disebabkan virus corona SARS-CoV-2 telah menyebar ke seluruh dunia. Dampaknya, sebagian besar aktivitas diberhentikan sementara untuk memutus mata rantai penyebaran virus ini.
Advertisement
Baca Juga
Sekolah, kantor, pasar, dan tempat keramaian lain hampir tak ada aktivitas. Untuk sementara, sebisa mungkin semua kegiatan dilakukan di rumah masing-masing.
Keterbatasan ini menjadi tantangan. Kita dituntut melewati hari-hari, yang mungkin sudah memasuki minggu kedua atau ketiga, dengan beraktivitas di rumah saja.
Berbagai cara dan tips sudah dilakukan untuk membuat hari-hari selama di rumah akibat pandemi virus corona ini tetap produktif. Mulai bekerja "seperti biasa" dan belajar secara rutin, hingga berolahraga serta melakukan aktivitas lainnya.
Satu hal penting, semua aktivitas yang dilakukan hendaknya bisa membawa kondiisi fisik dan mental kita tetap terjaga baik, tidak mengalami gangguan.
Hal itu berkaitan dengan sistem imunitas tubuh. Seperti diketahui, imun yang rendah mungkin akibat mengalami gangguan fisik dan mental, justru berpotensi membuat kita rawan terinfeksi virus corona.
Secara khusus ada berbagai cara untuk menjaga kesehatan fisik dan mental Anda dan keluarga selama pandemi virus corona.
Berikut Bola.com membagikan tips tetap sehat yang bisa dilakukan bersama seluruh anggota keluarga seperti dilansir dari UNICEF, Selasa (7/4/2020).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
1. Rutin Asupan Buah dan Sayuran
Mengonsumsi lebih banyak buah-buahan dan sayur-sayuran merupakan satu di antara pola hidup sehat, sangat penting dilakukan ketika masa pandemi virus corona saat ini.
Buah dan sayur juga merupakan sumber serat, vitamin dan mineral, serta senyawa penting lain yang dibutuhkan tubuh.
Simpan buah-buahan dan sayuran di lemari es untuk memungkinkan mempertahankan nutrisi yang terkandung, selain dimakan saat segar.
Penting untuk memastikan anak-anak masih mendapatkan banyak buah dan sayuran dalam makanan mereka.
Makan tidak sekadar jadi pemuas selera dan pengisi perut saja, melainkan juga menjadi salah satu cara untuk mempertahankan kesehatan.
Advertisement
2. Bahan Makan Kering atau Kalengan Sebagai Alternatif
Produk segar hampir selalu merupakan pilihan terbaik, tetapi ketika tidak tersedia banyak alternatif sehat yang mudah disimpan dan disiapkan, makanan kaleng merupakan satu di antara solusi praktis.
Makanan kaleng memiliki kandungan gizi yang berbeda, tergantung dari bahan dasar yang digunakan. Makanan yang diolah dan dikemas dalam kaleng memiliki daya tahan lebih lama dibandingkan makanan lainnya.
Masyarakat makin membutuhkan produk makanan yang praktis, lezat, dan bisa dinikmati kapan saja. Makanan kaleng hanya perlu dihangatkan selama lima hingga 10 menit sebelum siap disantap.
Sayuran kalengan, seperti tomat, memang cenderung mengandung jumlah vitamin yang lebih rendah daripada produk segar, tetapi itu pilihan bagus jika dalam kondisi segar.
Olahan makanan kering, seperti kacang kering, kacang-kacangan dan biji-bijian seperti lentil, kacang polong, beras, couscous atau quinoa juga bergizi.
3. Diiringi Camilan Sehat
Anda sering perlu menyantap satu atau dua camilan di siang hari ketika sedang bersantai atau memiliki waktu luang bersama keluarga.
Banyak penelitian yang menyatakan bahwa selain tiga makanan sehat, seperti sarapan, makan siang, dan makan malam, semua orang harus menikmati camilan sehat pada pagi dan sore hari.
Pilihlah opsi yang lebih sehat seperti kacang, keju, yoghurt (lebih disukai tanpa pemanis), buah cincang atau kering, telur rebus, atau pilihan sehat lain dari pada permen atau makanan ringan asin.
Makanan-makanan ini bergizi, lebih mengenyangkan, dan membantu membangun kebiasaan makan sehat.
Advertisement
4. Mengatur Pola Makan
Mengonsumsi produk segar mungkin tidak selalu memungkinkan. Anda bisa mencoba untuk memilih opsi yang lebih sehat yang mengandung lebih sedikit kandungan, seperti lemak jenuh, gula, dan garam.
Usahakan juga menghindari minuman manis dan sebaliknya minum banyak air putih. Membuat olahan minuman buah atau sayuran seperti lemon, jeruk nipis, mentimun atau beri, jadi cara yang bagus untuk menambahkan sentuhan rasa ekstra dan menyehatkan bagi tubuh.
5. Isi Waktu Luang Anda Bersama Keluarga
Jadikan memasak dan makan menjadi bagian yang menyenangkan dan berarti dari rutinitas keluarga. Memasak dan makan bersama adalah cara yang bagus untuk menciptakan rutinitas yang sehat, memperkuat ikatan keluarga dan bersenang-senang.
Libatkan anak-anak Anda dalam persiapan makanan. Anak-anak kecil dapat membantu mencuci atau menyortir makanan, sementara anak-anak yang lebih besar dapat melakukan tugas yang lebih kompleks dan membantu mengatur meja.
Struktur dan rutinitas seperti itu dapat membantu mengurangi kecemasan bagi anak-anak dalam situasi yang penuh tekanan ini.
Dengan kegiatan yang kreatif dan produktif bersama anak, seperti memasak sangat disarankan dan tergolong sarat komunikasi sehingga memungkinkan terjalinnya kehangatan antara anggota keluarga.
Sumber: UNICEF
Disclaimer:
Bersama lebih dari 50 media nasional dan lokal, Bola.com ikut serta melakukan kampanye edukasi #amandirumah secara serentak di stasiun televisi, radio, koran, majalah, media siber, dan media sosial.
Bola.com secara intens akan memproduksi konten-konten edukasi informatif yang positif berkaitan dengan wabah virus corona COVID-19 sebagai bagian gerakan moral bersama #medialawancovid19. Tolong bantu sebar seluas mungkin info positif ini ke seluruh lapisan masyarakat agar mata rantai penyebaran COVID-19 di Indonesia dapat diputus.
Advertisement