Jakarta - Pandemi virus corona yang menyebabkan penyakit COVID-19 mengundang keprihatinan banyak pihak. Masyarakat selain menjaga kesehatannya juga ikut mendukung bantuan penanggulangan masalah kesehatan ini.
Bisanya warga mengumpulkan dana untuk membantu keperluan alat-alat medis atau bantuan lainnya. Aksi sosial penanggulangan corona ternyata jadi perhatian seorang anak berusia 7 tahun asal North Carolina.
Advertisement
Nama Steven Burgess ramai diperbincangkan publik karena kepeduliannya terhadap COVID-19 yang melanda dunia. Burgess menggalang donasi dengan melakukan maraton mini di belakang rumahnya.
Burgess melakukan itu untuk membantu memberikan makanan pada petugas medis di rumah sakit yang menangani wabah COVID-19.
Seperti dilansir ABC7News, Burgess tergerak karena melihat pemberitaan yang menyebut rumah sakit membutuhkan bantuan.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kumpulkan Uang
Ibu Burgess, Eliza Burgess, mengatakan, putranya memutuskan untuk berlari selama enam jam untuk memberikan bantuan dalam mengatasi pandemi COVID-19.
"Saya hanya ingin mengumpulkan uang untuk rumah sakit dan memberi mereka bantuan," kata Steven.
Steven dan ibunya berharap hal yang dilakukan anaknya bisa membuat orang lain tergerak dan menunjukkan betapa mudahnya membuat perbedaan dengan hal sederhana dan mudah sekali pun.
Advertisement
Berharap menginspirasi
"Saya pikir ini akan mengilhami orang lain untuk menunjukkan kepada mereka apa yang dapat mereka lakukan," kata Eliza Burgess.
Setelah 37.000 langkah dan beberapa unggahan di media sosial, dia mengumpulkan lebih dari $1.500 dolar untuk rumah sakit lokal.
"Begitu banyak dukungan dari orang-orang. Mereka juga saling mendukung meskipun saat ini kita semua terjebak di rumah," pungkasnya.
Â
Sumber:Â ABC7News
Disadur dari: Kanal Health Liputan6.com (Fitri Syarifah/Dyah Puspita Wisnuwardani, published 16/4/2020)