7 Manfaat Menyehatkan Ketumbar, Tak Hanya Jadi Bumbu Dapur

Bola.com, Jakarta Ketumbar adalah satu di antara rempah bumbu dasar berbagai masakan khas Indonesia. Selain sebagai penyedap masakan, ketumbar ternyata memiliki manfaat untuk kesehatan.

Seperti halnya buah dan sayur, ketumbar juga memiliki sifat antioksidan, antibakteri, antijamur, antioksidan, dan antiradang.

Kandungan nutrisi linalool, potassium, zat besi, vitamin A, vitamin C, vitamin K, asam folat, magnesium, dan kalsium dalam ketumbar diketahui penting untuk kesehatan.

Penggunaan ketumbar dalam masakan, membantu mengurangi pemakaian natrium, seperti penyedap rasa.

Manfaat ketumbar yang terkenal adalah untuk mengatasi masalah pencernaan termasuk sakit perut, mual, diare, kejang usus, dan perut kembung.

Apabila Anda ingin mendapatkan khasiat dari ketumbar, Anda bisa mengonsumsi air rendamannya. Nikmati manfaat air ketumbar dengan cara merendam ketumbar ke dalam air dan diamkan hingga semalam.

Jika sudah semalaman direndam, keesokannya Anda dapat menyaring air rendaman tersebut dan meminumnya. Perlu ditekankan, ketumbar tidak boleh digunakan selama kehamilan dan menyusui.

Jenis herbal ini juga tidak boleh diberikan kepada anak-anak dan orang dengan hipersensitivitas.

Berikut Bola.com telah merangkum dari berbagai sumber, tujuh manfaat kesehatan yang terdapat dalam ketumbar, Rabu (29/4/2020).

2 dari 5 halaman

Meredakan Nyeri Sendi

Nyeri lutut — Lantaran fungsinya yang cukup berat ini, sendi lutut rentan mengalami kerusakan.

1. Meredakan Nyeri Sendi

Ketumbar memiliki beragam nutrisi, seperti vitamin A, vitamin C, vitamin K, dan kalsium. Kandungan tersebut berkhasiat untuk masalah persendian yang Anda alami, termasuk osteoporosis.

Selain itu, sifat analgesik dan kandungan asam linoleat dari ketumbar diklaim mampu meringankan nyeri sendi. Manfaat ini sekadar untuk meringankan gejala, bukan untuk mengatasi penyabab utama penyakit.

2. Membantu Detoks

Manfaat selanjutnya dari ketumbar adalah melawan timbunan logam dalam tubuh. Ketumbar mampu mengikat sejumlah zat kimia bersamaan dan ketumbar juga berpotensi sebagai pemurni air alami.

Campurkan ketumbar ke dalam jus atau minuman lain sebagai detoksifikasi racun dalam tubuh.

3 dari 5 halaman

Menjaga Kesehatan Kulit

Ilustrasi — Perawatan diri masih menjadi milik pria kalangan atas. Hal ini terbukti lewat hasil survei yang dikeluarkan Nielsen. (Foto: Static.fashionbeans.com)

3. Menjaga Kesehatan Kulit

Ketumbar dipercaya mampu menjaga kesehatan kulit. Sifat antibakteri dalam ketumbar mampu mengatasi jerawat.

Selain itu, ketumbar dipercaya dapat mengatasi kulit berminyak, meremajakan kulit, hingga mencerahkan kulit. Ketumbar juga dapat menghindarkan kulit dari iritasi dan infeksi.

4. Menjaga Kesehatan Jantung

Kadar kolesterol jahat (LDL) dan tekanan darah tinggi bisa diatasi dengan mengonsumsi ketumbar. Ketumbar bertindak sebagai diuretik, membantu tubuh membersihkan kelebihan natrium dan air.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ketumbar dapat membantu menurunkan kolesterol sehingga mencegah penyakit jantung.

Kandungan nutrisi pada ketumbar, seperti asam oleat, asam linoleat, asam palmitat, asam askorbat, dan asam stearat sangat efektif mengendalikan kadar kolesterol dalam darah sehingga dapat meningkatkan kesehatan jantung.

4 dari 5 halaman

5. Mengatasi Gangguan Pencernaan

5. Mengatasi Gangguan Pencernaan

Rutin mengonsumsi ketumbar dapat mengatasi sindrom iritasi usus besar. Selain itu, ketumbar mampu mengatasi masalah pencernaan seperti diare, perut kembung, sembelit, dan cacingan.

Memiliki sifat antioksidan, ketumbar memiliki khasiat membantu pergerakan usus dan membantu produksi enzim pencernaan.

6. Mengatasi Permasalahan Mata

Ketumbar memiliki sifat antioksidan yang mampu mencegah permasalahan mata. Ketumbar bisa menjadi obat alami untuk mengatasi mata merah, infeksi mata atau sakit mata lainnya.

Rebus air dengan biji ketumbar, lalu gunakan untuk mencuci mata sesering mungkin dengan kondisi mata terbuka.

5 dari 5 halaman

Melindungi Kesehatan Otak

7. Melindungi Kesehatan Otak

Sifat antiinflamasi pada ketumbar dapat melindungi terhadap penyakit, seperti Parkinson, Alzheimer, dan multiple sclerosis, dikaitkan dengan peradangan.

Ketumbar mampu melindungi terhadap kerusakan sel saraf setelah kejang.

Pastikan Anda berkonsultasikan dulu ke dokter sebelum Anda menggunakan ketumbar sebagai obat herbal.

Sumber: Berbagai Sumber

Berita Video Momen Lucu Jurgen Klopp,Jose Mourinho dan Brendan Rodgers Saat Konferensi Pers

Mau ikuti challenge 5 tahun Bola.com dengan hadiah menarik? Klik Tautan ini.

View this post on Instagram

Buat yang belum ikutan #BolaAnniver5ary challenge, masih ditunggu ya. Ada hadiah menarik menanti kalian. Jangan lupa pakai hashtag #5emangatBOLA #BolaAnniver5ary #5TahunBola lalu tag @bolacomid dan juga ajak 3 orang teman kamu. Kami tunggu ya.

A post shared by Bola.com (@bolacomid) on Apr 28, 2020 at 8:08pm PDT