33 Kata-kata Joker, Ikonis dan Sinis

Bola.com, Jakarta - Joker merupakan satu di antara karakter penjahat paling ikonis dalam dunia perfilman. Joker kali pertama muncul dalam buku komik Batman pada 1940.

Joker merupakan satu di antara musuh tokoh fiksi superhero, Batman. Joker merupakan sosok psikopat yang memiliki rasa humor dan sadisme sehingga pada 1950an, karakter tersebut menjadi goofy prankster.

Di setiap cerita, Joker selalu melakukan aksi teror, baik itu berupa pembunuhan sampai pada pembantaian massal tingkat tinggi.

Joker juga dikenal dengan penampilan dan dandanan yang mencolok, yakni dengan bedak tebal dan lipstik merah.

Kendati dianggap sebagai penjahat super, Joker tidak memiliki kekuatan luar biasa alias kekuatan super seperti karakter superhero.

Sebagai satu di antara karakter paling ikonis, Joker merupakan karakter fiksi dan jahat terbesar yang pernah dibuat. Karakternya bisa dibilang tak pernah ada matinya.

Kamu yang merupakan fans karakter satu ini, tentunya ingat kata-kata Joker yang muncul dalam dialog film-film.

Bagi kamu yang ingin mengingat kembali kata-kata dari karakter ikonis ini, berikut kata-kata dari Joker seperti dikutip dari Katabijak, Jalantikus, dan Kaskus, Selasa (23/6/2020).

1. "Kamu tidak akan bisa mengandalkan orang lain, kamu harus melakukannya sendiri bukan? Tidak masalah, aku datang bersiap, itulah dunia lucu yang kita tinggali".

2. "Dengan bergantung pada kenyataan, kamu menolak fakta yang ada dalam situasi".

3. "Perpisahan adalah kesedihan yang begitu manis, tersayang. Namun, Anda tidak dapat mengatakan kami tidak menunjukkan waktu yang baik kepada Anda. Nikmati diri Anda di luar sana. Di rumah sakit jiwa. Jangan lupa. Jika ini menjadi terlalu sulit. Selalu ada tempat untuk Anda di sini".

4."Kegilaan bagaikan pintu darurat. Anda dapat melangkah keluar dan menutup pintu terhadap segala ketakutan yang pernah terjadi. Anda dapat menguncinya di sana selamanya".

5. "Sesungguhnya pena adalah lebih runcing daripada pedang".

6. "Apakah hanya aku, atau memang di luar sana semakin gila?"

7. "Dulu aku berpikir bahwa hidupku adalah sebuah tragedi. Tapi, sekarang aku sadar, ternyata hidupku hanya komedi".

8. "Ia (ibu) selalu memberitahuku untuk tersenyum dan memasang wajah bahagia. Ia berkata aku ada untuk menyebarkan kebahagiaan dan tawa".

9. "Sepanjang hidupku, aku tidak tahu apakah aku benar-benar ada. Tapi, aku tahu dan orang-orang mulai memperhatikan!"

10. "Maksudku, bukankah kamu harus menjadi lucu agar bisa menjadi komedian?"

11. "Keinginan menjadi menyerah. Menyerah menjadi kekuatan".

12. "Aku bukan seseorang yang dicintai. Aku adalah ide. Sebuah kondisi pikiran".

13. "Apakah pernah kamu mendengar tentang kekuatan penyembuhan dari tertawa?"

14. "Bagian terburuk dari memiliki gangguan mental adalah orang-orang mengharapkan kamu untuk bertingkah seolah kamu tidak memiliki gangguan mental".

15. "Aku sudah tidak bisa lagi merasa kehilangan karena aku sudah tidak memiliki apa-apa. Tidak ada yang bisa melukai aku lagi".

16. "Aku hanya tidak ingin merasa begitu buruk lagi".

17. "Aku tidak politis. Aku hanya mencoba membuat orang tertawa".

18. "Kau hanya ingin mengolok-olokku. Kamu sama seperti yang lainnya".

19. "Aku berharap kematianku lebih berharga daripada hidupku".

20. "Anda mendapatkan apa yang pantas Anda dapatkan!"

21. "Seperti yang selalu dikatakan dokter bedah plastik saya. Jika kamu harus pergi, pergi dengan tersenyum".

22. "Seorang pria tanpa memiliki ketakutan adalah seseorang yang tidak memiliki cinta. Jika tidak mencintai, tentu kamu tidak akan kehilangan apa pun".

23. "Aku seperti anjing yang mengejar mobil, Aku tidak akan pernah tahu apa yang harus dilakukan untuk mendapatkannya, aku hanya bertindak".

24. "Senyuman di wajah adalah seharga satu juta miliar".

25. "Mari taruh senyuman pada wajah itu. Mengapa begitu serius?"

26. "Burung sudah terpanggang. Okay, Sayang. Hanya ada aku dan kamu".

27. "Ayo buat senyum di wajah tersebut!"

28. "Kegilaan, seperti yang kamu tahu, sama seperti gravitasi. Yang dibutuhkan hanya sedikit dorongan".

29. "Pernahkah kamu mendengar tentang kekuatan penyembuhan dari tertawa?"

30. "Tersenyumlah, karena itu dapat membingungkan orang. Tersenyumlah, karena itu jauh lebih mudah daripada menjelaskan apa yang membuatmu gusar".

31. "Jika seseorang membencimu tanpa alasan, beri mereka sebuah alasan".

32. "Anda bagus dalam pekerjaan Anda, Lex. Tapi, aku? Aku mencintai pekerjaanku!"

33. "Anda adalah seorang fotografer. Anda memiliki segala yang dapat anda lihat di. dalam kamera, namun masih tertutup oleh lensa. Anda kehilangan fokus. Anda tak dapat melihat gambar yang besar".

Sumber: Katabijak, Jalantikus, Kaskus