Bola.com, Jakarta - Menikmati cerita lucu bahasa Jawa bisa menjadi hiburan di sela-sela kesibukan. Banyak orang dari berbagai kalangan yang menyukai hal-hal yang lucu, terutama yang tersaji dalam sebuah cerita.
Bagi kamu yang sedang bosan menjalani rutinitas padat, tak ada salahnya membaca cerita lucu. Hal tersebut sebagai hiburan atau intermeso agar kembali bersemangat menjalani aktivitas.
Baca Juga
Pandit Malaysia Desak Oxford United Segera Beri Menit Bermain yang Cukup untuk Marselino Ferdinan
Gelandang Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Akan Sangat Indah jika Bisa Melawan Belanda dan Tijjani di Piala Dunia 2026
Erick Thohir Blak-blakan ke Media Italia: Timnas Indonesia Raksasa Tertidur, Bakal Luar Biasa jika Lolos ke Piala Dunia 2026
Advertisement
Di sisi lain, banyak yang menyebut tertawa tak hanya menjernihkan pikiran, tetapi juga membuat seseorang awet muda. Melalui hal-hal lucu, otak akan mengeluarkan hormon endorfin yang memberikan efek bahagia bagi tubuh.
Itulah mengapa, sangat perlu mencari hal-hal lucu, mulai gambar hingga cerita lucu. Ada banyak cerita lucu yang bisa kamu baca.
Cerita lucu bisa dinikmati melalui apa saja, termasuk media daring. Beragam cerita lucu bisa kamu baca sebagai sarana hiburan dari berbagai bahasa, mulai dari bahasa Indonesia, Inggris hingga daerah.
Satu di antara bahasa daerah yang biasa digunakan ialah Jawa. Bahasa jawa kebanyakan digunakan orang-orang yang berasal dari wilayah Jawa Timur, Yogyakarta, Jawa Tengah dan sebagian Jawa Barat.
Berikut ini Bola.com merangkum, kumpulan cerita lucu bahasa Jawa, seperti dikutip dari posbagus.com, Selasa (30/6/2020)
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
1. Guru dan Murid
Isuk iku pelajaran bahasa inggris. Putro koyo biasane manggon mburi karo ngemuti pensil. Bu guru nunjuk Putro kon jawab pertanyaane.
Bu guru : Putro cobo jawab boso inggrise pintu opo?
Putro : Door bu
Bu guru : Nek boso inggrise mbuka pintu?
Putro : Open the door bu
Bu guru : Terakhir boso inggrise pintu ra dibukakke opo put?
Putro : Gedoor-gedoor bu
Koncone Putro do ngguyu mergo Putro jawab koyo ngono pas ditakoni bu guru.
Cerita ini menceritakan tentang seorang anak bernama Putro yang diberikan pertanyaan oleh gurunya dan dijawab dengan jawaban yang membuat teman-temannya tertawa. Bahasa inggris pintu = door, bahasa inggris buka pintu = open the door, bahasa inggris tidak dibukakan pintu = gedoor-gedoor.
Advertisement
2. Salah Persepsi
Petruk entuk bonus akeh soko bos e. Duite terus digunakne nggo liburan ning Bandung. Pas transit ning Terminal Sumedang, Petruk ganti bis anyar. Pas wes mlebu bis anyar Petruk langsung lungguh.
Terus ana wong lanang mlebu trus bengok-bengok, "Nangkana, nangkana, nangkana". Petruk ngirone wong iki kondektur bus e. Dheweke trus pindah panggonan mergo dikon karo wong lanang mau.
"Nangkana, nangkana, nangkana," bengok wong anyar mau.
Petruk sing bingung ngirone panggonane wes dipesen uwong. Akhire dheweke pindah panggonan ning mburi dhewe.
"Nangkana, nangkana, nangkana," omong e wong lanang iku maneh. Petruk sing mangkel trus takon karo bapake iku.
"Pak, aku iki wes pindah-pindah nggon isih mbok kon pindah ae. Jane bis e iki wes kebak opo piye?" takon Petruk.
"Lho, Mas. Ngomong apa ya? Mau nangka?" jawabe wong lanang kuwi karo nyodorke bungkusan plastik bening isi buah nangka.
"Nggak, Pak. Terima kasih. Saya yang salah," jawab Petruk karo ngempet isin.
Petruk berpikir bahwa 'nangkana' yang diucapkan penjual berarti 'di sana' dalam bahasa Jawa. Padahal kalau dalam bahasa Sunda, si penjual itu sedang menawarkan dagangan buah nangkanya. Ada-ada saja.
3. Tawar Menawar
Siti: "Bu, iki jeruk e sekilo regane piro?"
Mbok: "Limo las ewu sekilo, Mbak. Tak jamin manis iki!"
Siti: "Ealah larange. Jeruk sak upil e limo las. Biasane wae sepuluh ewu, kok."
Mbok: "Lha, nek iki seupil trus irunge sepiro, Bu?"
Siti: "………"
Membaca dialog lucu bahasa Jawa antara dua orang di atas mungkin akan membuat Anda tertawa terbahak-bahak. Perilaku bu Siti mengejek ukuran buah jeruk yang dijual si Mbok ternyata ditanggapi dengan gurauan konyol.
Â
Advertisement
4. Dokter Gigi dan Simbah
Dokter : Mbah, untune jenengan niku sampun ompong, kulo pasangi untu anyar mawon nggih?
Simbah : Yowis rapopo, lha rego piro?
Dokter : Murah mbah naming rong yuto mawon.
Simbah : Yo pasangen wae, gek ndang
Dokter : (masang untu palsu dingo simbah)
Dokter wis rampung masang untu palsu dinggo simbah. Simbah ngekeki duit nang doktere.
Simbah : Iki dok duite, tak bayar pas rong yuto yo.
Dokter : Nggih mbah matur suwun nggih.
Simbah wis mlaku tekan latar klinik gigi trus diceluk meneh karo doktere
Dokter : Mbah niki duite palsu! Jenengan bade ngapusi to?
Simbah : Lha ngapusi pie?
Dokter : Lha niki duite jenengan palsu lakyo ngapusi.
Simbah : Yo pak dokter kan masang untu palsu nang cangkemku to, yo aku bayare nggo duit palsu. Wong podo-podo palsune.
Dokter : ???????
Cerita ini menceritakan tentang seorang simbah yang berniat memasang gigi palsu. Dokter gigi mematok harga 2 juta untuk memasang gigi palsu dan sang kakek menyetujuinya.
Tetapi ketika selesai memasang gigi, dokter merasa tertipu karena dibayar dengan uang palsu oleh simbah tersebut. Simbah kemudian mengatakan bahwa gigi yang dipasang oleh dokter palsu, maka dari itu simbah pun membayar dengan uang palsu.
Â
Sumber: PosBagus