Selain Memperlancar Pencernaan, Ini 6 Manfaat Jus Pare yang Jarang Diketahui

Ilustrasi Pare. (Photo by Lothar Bodingbauer on Unsplash)

Bola.com, Jakarta - Pare merupakan satu di antara jenis sayuran cukup populer di Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Sayuran ini biasanya diolah dengan cara ditumis atau menjadi pelengkap menu siomay ala Bandung.

Pare memiliki sejumlah manfaat dan khasiat, terutama untuk pencernaan. Hanya, banyak orang enggan menyantap pare karena rasa pahitnya.

Pelatih Persis Akui Efek Ditinggal Alexis Messidoro: Kreativitas Minim, Sirkulasi Bola Jadi Lambat
Hampir 2 Tahun Kepemimpinan Erick Thohir di PSSI: Mulai Terlihat Hasilnya
Leverkusen Vs Milan 1-0: Kalah, tapi Paulo Fonseca Sanjung Permainan Timnya

Sayur ini memiliki nama latin Momordica Charantia dan termasuk anggota keluarga mentimun (Curcubitaceae). Pare juga memiliki banyak sebutan di berbagai daerah.

Di daerah Jawa Barat, pare disebut paria, sementara Sumatra disebut pepare. Di dunia barat, pare disebut dengan nama bitter mellon.

Pare mengandung banyak nutrisi seperti vitamin A dan C, folat, niacin, asam pantotenat, Rhiboflavin, Thiamin, serta pyridoxine. Pare juga merupakan sumber energi karena mengandung protein, karbohidrat, dan serat.

Jika tak terlalu suka dengan olahan pare biasa, Anda bisa mengolahnya dengan dijadikan jus. Dengan dibuat jus, Anda lebih simple dalam mengonsumsi dan bisa dikombinasikan dengan buah yang manis.

Berikut hasil rangkuman manfaat jus pare bagi kesehatan, dikutip dari Klikdokter dan Sehatq, Selasa (11/8/2020).

2 dari 3 halaman

Manfaat Jus Pare

1. Membantu menurunkan berat badan

Selain rendah kalori, pare mengandung serat yang dibutuhkan tubuh untuk menjaga kelancaran dan kesehatan pencernaan Anda.

Beberapa penelitian juga menunjukkan konsumsi pare bermanfaat untuk menurunkan berat badan dan membakar lemak.

Serat yang terkandung dalam pare akan melewati sistem saluran pencernaan dengan sangat lambat sehingga membantu Anda untuk mengurangi nafsu makan dan membuat Anda kenyang lebih lama.

2. Membantu menurunkan kadar gula dalam darah

Studi menunjukkan mengonsumsi sekitar 2.000 mg pare setiap hari dapat membantu seseorang untuk menurunkan hemoglobin A1c dan kadar gula darah.

Selain itu, pare dipercaya dapat membantu sekresi insulin. Insulin merupakan hormon yang bertanggung jawab untuk mengatur kadar gula darah. Hal inilah yang membuat pare sering dikaitkan dengan diabetes.

3. Berpotensi melawan kanker

Setelah berguna untuk diabetes, pare disebut berpotensi membantu melawan kanker. Tes laboratorium menunjukkan konsumsi ekstrak pare dapat menghentikan sel-sel kanker melakukan replikasi. Tes ini juga menunjukkan pare berpotensi efektif dalam mencegah penyebaran kanker.

Meski demikian, temuan ini masih memerlukan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan keabsahannya.

3 dari 3 halaman

Manfaat Jus Pare

4. Menjaga kesehatan kulit

Jus pare turut bermanfaat untuk kecantikan, satu di antaranya untuk menjaga kesehatan kulit. Pasalnya, pare mengandung antioksidan, vitamin C, dan provitamin A yang bagus untuk proses penyembuhan luka dan penting untuk kesehatan kulit.

5. Menambah nutrisi pada ASI

Kabar baik bagi para ibu menyusui, pare mengandung asam folat, serat, vitamin A, vitamin C, dan serat yang dapat menambah nutrisi dalam ASI.

Tak hanya itu, pare dipercaya dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah dan mampu menurunkan risiko penyakit kardiovaskuler terkait diabetes.

6. Menangkal radikal bebas

Pare sangat kaya Vitamin C, yang merupakan antioksidan sangat kuat yang bisa membantu menghilangkan radikal bebas dari dalam tubuh.

7. Berguna untuk kesehatan mata

Pare juga mengandung beta karoten yang sangat berguna untuk mengurangi infeksi mata. Mengonsumsi pare juga berguna untuk mempertajam penglihatan.

Sumber: Klikdokter, SehatQ

Berita video highlights perempat final Liga Europa 2019/2020 antara Manchester United melawan Copenhagen yang berakhir dengan skor 1-0 berkat gol penalti Bruno Fernandes, Selasa (11/8/2020) dinihari WIB.