Bola.com, Jakarta - Insomnia adalah satu di antara masalah yang dialami banyak orang. Insomnia merupakan kondisi susah tidur atau tidak bisa tidur dengan nyenyak.
Sebenarnya tidur malam dilakukan mulai pukul 21.00 atau 22.00. Namun, beberapa orang masih terjaga hingga dini hari. Kondisi inilah yang dinamakan Insomnia.
Advertisement
Baca Juga
Tidur merupakan kebutuhan alamiah manusia karena baik untuk kesehatan tubuh, termasuk otak. Apabila seseorang mengalami insomnia, performa bisa menurun dan rentan terkena penyakit.
Itulah sebabnya tidur menjadi sangat penting. Banyak pula orang mengonsumsi obat tidur berbahan kimia demi memiliki kualitas tidur yang baik. Akan tetapi, cara tersebut cukup berbahaya dan dapat memberikan efek samping atau berdampak buruk terhadap kesehatan.
Bahkan, ada pula yang membeli obat tidur di apotek tanpa resep dokter. Padalah, itu bukanlah solusi terbaik untuk mengatasi insomnia.
Untuk meningkatkan kualitas tidur, sebenarnya Anda bisa melakukannya dengan cara alami.
Berikut ini rangkuman penyebab insomnia dan cara mengatasinya secara alami, disadur dari Klikdokter, Kamis (27/8/2020).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Penyebab Insomnia
Penyebab sulit tidur/insomnia dibagi menjadi dua kelompok besar, yaitu:
Insomnia primer
Ini merupakan gangguan tidur yang tidak disebabkan oleh masalah kesehatan.
Insomnia sekunder
Ini adalah kesulitan tidur yang disebabkan oleh penyebab lain, misalnya masalah kesehatan seperti asma, depresi, gastroesophageal reflux disease/ GERD, kanker, dan nyeri. Selain itu jiga bisa disebabkan karena konsumsi obat-obatan atau subtansi lain, seperti alkohol.
Beberapa hal berikut ini merupakan faktor pemicu insomnia yang dicurigai:
- Stres (kehilangan pekerjaan, perceraian, kematian, dan sebagainya).
- Penyakit tertentu.
- Faktor lingkungan, seperti suara bising, cahaya, dan suhu yang ekstrim (dingin atau panas).
- Obat-obatan (misalnya obat depresi, anti-hipertensi, dan asma).
- Jadwal tidur terganggu, misalnya karena jet lag dan bekerja dengan sistem shift.
- Nyeri.
- Depresi atau gangguan cemas.
- Kafein, nikotin, dan alkohol.
Advertisement
Cara Mengatasi Insomnia
Anda juga bisa mengatasi insomnia dengan cara tertentu, sebagai berikut:
- Rajin berolahraga.
- Lakukan yoga dan meditasi.
- Kurangi minuman yang mengandung kafein.
- Kurangi merokok.
- Jangan menggunakan headset atau earphone sebelum tidur.
- Kurangi menggunakan gadget sebelum tidur.
- Matikan lampu ruangan supaya lebih rileks.
- Makan berat sebaiknya 2-3 jam sebelum tidur.
- Jangan minum terlalu banyak supaya perut tidak kembung dan tidur lebih nyaman.
- Atur posisi tidur dengan baik.
Obat Alami untuk Mengatasi Insomnia
1. Minum susu
Susu sapi dapat dijadikan obat tidur alami. Anda bisa meminum satu gelas susu murni sebelum tidur. Kandungan magnesium yang terdapat dalam susu dipercaya mampu membuat tubuh dan pikiran menjadi rileks Sehingga Anda lebih mudah mengantuk apabila tubuh dan pikiran dalam keadaan rileks.
Selain susu, Anda bisa mengonsumsi makanan alami yang kaya magnesium, seperti buah alpukat, kacang-kacangan, pisang, bayam, brokoli, gandum, hingga sawi hijau.
2. Teh bunga chamomile
Teh bunga chamomile adalah obat tidur alami untuk mengatasi insomnia. Anda bisa menemukan obat alami ini di pasaran yang telah diolah menjadi teh, ekstrak, hingga minyak aromatik.
Teh bunga chamomile dipercaya mampu menenangkan tubuh seseorang. Supaya lebih nikmat, Anda bisa menambahkan susu, madu atau irisan lemon supaya tubuh lebih sehat dan bugar ketika bangun pada pagi hari.
3. Tomat
Tomat merupakan satu di antara jenis sayuran yang mudah didapatkan di pasaran dengan harga relatif murah. Kendati murah, tomat mampu memberikan manfaat bagi tubuh, satu di antaranya mengatasi insomnia.
Sayuran ini mengandung senyawa melatonin yang tinggi sehingga dapat mengendalikan siklus tidur seseorang. Anda bisa mengonsumsi tomat secara langsung atau mengolahnya menjadi jus maupun smoothie.
Sumber: Klikdokter
Baca kumpulan artikel manfaat bagi kesehatan lainnya dengan mengeklik tautan ini.
Advertisement