34 Kata-kata Hanya Sebatas Teman, Biar Tak Baper dalam Persahabatan

1. "Kita cuma setumpuk momen tanpa pernah jadi komitmen." - Fiersa Besari

2. "Terkadang aku mengharapkan terlalu dalam hingga tak sadarkan bahwa kita hanya sebatas teman."

3. "Rasa nyaman membuatku lupa, kalau kita hanya sebatas teman."

4. "Bila hanya sebatas teman, tolong jaga perasaan."

5. "Gak usah berlebihan, kamu itu cuma sebatas teman."

6. "Setiap hari chatingan, terbawa perasaan. Tapi, rasamu cuma sebatas teman."

7. "Beberapa orang memang layaknya cuman sebatas teman. Senyaman apa pun dia."

8. "Kita hampir sepasang, hingga akhirnya cuma sebatas teman. Setelah perasaanmu berubah haluan."

9. "Akulah orang yang selalu ada untukmu, meski hanya sebatas teman."

10. "Mungkin lebih baik begini. Hanya sebatas teman, tanpa adanya perasaan."

11. "Menganggap dia sesuatu yang istimewa, padahal dia hanya anggap kita sebatas teman saja."

12. "Perhatianmu hampir membuatku lupa bahwa kita hanya sebatas teman."

13. "Pernah gagal bareng, tapi masih saling dukung, hingga sadar kita memang sebatas teman berjuang untuk impian kita masing-masing."

14. "Ada yang sayang, ada yang nyaman. Tapi, hanya sebatas teman."

15. "Sebelum ngasih perhatian, kasih tau dulu ke dia, kalau kalian cuma sebatas teman, biar dia gak baperan aja."

16. "Saya nyaman. Jujur. Takut kehilangan, iya. Namun, saya sadar. Kita hanyalah sebatas teman. Tidak lebih dari itu."

17. "Untuk menjadi pengingat, sudahi semua hal yang kau angankan, realita sudah berkata. Kamu hanya sebatas teman."

18. "Jangan terlalu berekspektasi terlalu jauh kalau realitanya kita cuma sebatas teman."

19. "Udah tau dia hanya sebatas teman tanpa harap, kenapa kamu masih berharap alias kenapa kamu bodoh."

20. "Sepertinya memang lebih pantas untuk sekadar mengagumi sebagai teman, bukan untuk memiliki."

21. "Bila hanya sebatas teman, tolong jaga perasaan."

22. "Makin ke sini aku sadar, aku harus tau diri bahwa kita hanya sebatas teman, tidak lebih."

23. "Tidak ada yang salah dalam memiliki perasaan. Hanya perlu keputusan yang bijak untuk melangkah atau membuangnya."

24. "Jika dia mencintaimu, dia tidak akan membuatmu menunggunya tanpa kepastian."

25. "Jangan pernah memberikan harapan bila tak kunjung memberikan kepastian."

26. "Pergi bukan berarti kamu menyerah dan bukan berarti kamu tidak mencoba. Kamu harus mengetahui bedanya kepastian dan keputusasaan."

27. "Ada saatnya aku lelah menunggu kepastian dan pergi meninggalkan penyesalan."

28. "Semua yang dilakukan dipandang berlebihan, padahal niat hati hanya untuk mendapatkan kepastian."

29. "Orang yang tak pernah bisa memberi kepastian, sesungguhnya dia tak pernah benar-benar mencintai kamu. Maka, lupakanlah."

30. "Sebab itu menunggu tak selalu jadi pilihan tanpa adanya kepastian. Menunggu hanyalah harapan semu yang mengikis hati dalam penantian."

31. "Suatu saat nanti, aku akan ada di titik jenuh. Saat aku lelah memperjuangkanmu, saat aku tak lagi penasaran menunggu pesan singkatmu."

32. "Udah sering antar jemput. Udah sering hang out bareng. Udah sering makan siang dan makan malam bareng. Ternyata, cuma dianggap sebatas teman. Sedih deh!"

33. "Kupikir kita sudah sepakat kalau hubungan kita nggak perlu diberi label tertentu. Kita punya komitmen, itu sudah sangat jelas, mau bentuk seperti apa lagi? Pacar, tunangan, itu hanya istilah. Tidak ada bedanya dengan teman dekat."

34. "Jika memendam perasaan itu jauh lebih baik, maka akan kupendam perasaan ini sampai akhir nanti."

Sumber: Jagokata, Juproni, Sepositif, Brobali

Yuk, baca artikel kata-kata lainnya dengan mengikuti tautan ini.