Bola.com, Jakarta - Dunia masih bergumul dengan Pandemi COVID-19. Virus yang bermula dari Wuhan, China, ini membuat kehidupan manusia menjadi terganggu di semua aspek.
Banyak negara menggunakan segala cara untu memutuskan rantai penyebaran virus corona. Satu di antaranya ialah memberlakukan karantina wilayah secara total, seperti yang dilakukan di Italia, China, Spanyol, dan Prancis.
Baca Juga
Erick Thohir Blak-blakan ke Media Italia: Timnas Indonesia Raksasa Tertidur, Bakal Luar Biasa jika Lolos ke Piala Dunia 2026
Erick Thohir soal Kemungkinan Emil Audero Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia: Jika Dia Percaya Proyek Ini, Kita Bisa Bicara Lebih Lanjut
Maarten Paes Bawa Level Berbeda di Bawah Mistar Timnas Indonesia: Perlu Pesaing yang Lebih Kuat?
Advertisement
Sementara di Indonesia, pemerintah menerapkan kebijakan PSBB atau pembatasan sosial berskala besar. Masyarakat juga ditekankan untuk melakukan tindakan pencegahan seperti memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumuman, serta mencuci tangan dengan sabun.
Imbauan yang lain adalah membersihkan benda-benda sehari-hari yang kerap dipakai di rumah dengan cairan disinfektan. Langkah itu untuk mencegah virus corona menempel di permukaan benda.
Apalagi jika benda-benda tersebut berada dalam ruangan atau rumah yang baru ditempati pasien COVID-19. Kebersihan harus dilakukan dengan benar agar tidak terinfeksi virus corona.
Berikut ini Bola.com merangkum dari Kawal COVID-19, tata cara pembersihkan ruangan yang pernah ditempati pasien COVID-19.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tata Cara Pembersihan Ruangan yang Pernah Ditempati Pasien COVID-19
1. Apabila penderita COVID-19 dipindahkan ke rumah sakit atau meninggal, kamar maupun seluruh yang pernah ditempati atau digunakan penderita harus dibersihkan dengan saksama.
Pembersihan termasuk pegangan pintu, tombol lampu, permukaan meja, kursi, permukaan samping tempat tidur, tutup lampu duduk, telepon, keyboard laptop, toilet, wastafel, dan lain sebagainya.
2. Sebelum membersihkan ruangan, pastikan pekerjanya menggunakan alat pelindung diri yang benar, termasuk masker, sarung tangan karet sekali pakai, dan alas kaki tertutup.
3. Apabila permukaan benda atau lantai kotor, bersihkan dengan detergen atau air dan sabun sebelum disinfeksi.
4. Apabila ada tumpukan bekas kotoran, seperti bekas muntahan atau kotoran, tutup dengan bahan yang menyerap seperti tisu dapur, lalu tuangkan cairan disinfektan sampai seluruh area tertutup dan tunggu beberapa saat. Singkirkan sampai bersih dan tuang cairan disinfektan pada bekas kotoran tersebut.
5. Pastikan tidak ada orang yang keluar masuk saat area tersebut dengan dibersihkan hingga proses selesai. Bila perlu pasang tulisan berupa larangan masuk.
6. Pastikan ventilasi cukup dengan membuka jendela dan pintu selama proses pembersihan.
7. Gunakan alat kebersihan, seperti sikat, penjepit dan lain sebagainya. Setelah dipakai, buang dalam plastik, tutup rapat bersama APD, masker dan sarung tangan proses dekontaminasi.
8. Hindari membersihkan dengan menggunakan air dan semprotan bertekanan tinggi yang bisa menimbulkan aerosol (embun) yang dapat membawa virus dan menimbulkan penularan.
9. Setelah semua selesai, biarkan ruangan/rumah terbuka sampai lantai kering.
Â
Sumber:Â Kawal COVID-19
Advertisement