Bola.com, Jakarta - Setiap orang tentu saja ingin memiliki pesta pernikahan yang meriah dan berkesan. Namun, pandemi COVID-19 yang merebak pada awal 2020 merusak segala rencana yang sudah dipersiapkan.
Momen pernikahan adalah sesuatu sangat sangkal bagi hidup seseorang. Ini menandai awalnya perjalanan hidup dengan status yang baru sebagai pasangan suami istri.
Advertisement
Namun, menggelar pesta pernikahan pada masa pandemi COVID-19 menjadi sesuatu yang tidak pernah diinginkan oleh siapa pun. Kekhawatiran akan muncul karena terkekang Pembatasan Sosial Berskala Besar Indonesia (PSBB).
Selain itu, pesta pernikahan juga berpeluang menjadi klaster baru penyebaran COVID-19. Namun, hal itu mau tidak mau harus dilakukan karena pandemi ini tak tahu sampai kapan akan berlangsung.
Anda tak perlu khawatir untuk menggelar pesta pernikahan pada masa pandemi selagi memperhatikan hal-hal yang krusial terkait protokol kesehatan. Jika hal itu dilakukan, pesta pernikahan idaman tetap bisa diselenggarakan.
Berikut ini beberapa cara yang bisa diterapkan untuk menggelar pesta pernikahan pada masa pandemi COVID-19. Meskipun terkesan sederhana, tapi tetap akan terkenang sepanjang masa.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tips Menikah
Batasi Tamu
Resepsi pernikahan berpeluang menghadirkan kerumunan orang yang berpotensi terjadinya penularan COVID-19. Menikah pada masa membuat calon mempelai harus benar-benar membatasi jumlah tamu undangan.
Hal ini dilakukan agar pernikahan tetap lancar digelar tanpa melanggar aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar Indonesia (PSBB) dari pemerintah setempat. Batasi jumlah tamu dengan cara hanya mengundang orang-orang dari keluarga dan kerabat dekat saja dengan kuota maksimal 100 undangan.
Lokasi yang Tepat
Proses resepsi pernikahan bisa dilakukan di tempat yang memiliki sirkulasi udara yang baik. Ada baiknya digelar di gedung atau luar ruangan seperti taman yang memungkinkan diselenggarakan jaga jarak.
Anda juga bisa menggelar pesta pernikahan secara Drive Thru. Tujuannya adalah mengantisipasi penyebaran virus yang lebih mudah terjadi di ruangan tertutup dan minim pergerakan udara.
Hidangan Dibawa Pulang
Demi mencegah terjadinya kerumunan saat acara resepsi ada baiknya calon mempelai menyediakan hidangan yang dibawa pulang. Tujuannya adalah setelah melakukan acara salaman dan berfoto, tamu undangan bisa lebih cepat meninggalkan lokasi pernikahan.
Hal ini juga memperkecil adanya kontak fisik dengan peralatan makanan. Sehingga penyebaran bisa dicegah selama acara resepsi.
Protokol Kesehatan
Ada baiknya menerapkan protokol kesehatan yang ketat selama prosesi acara pernikahan. Misalnya dengan menyediakan makser dan hand sanitizer di setiap sudut tempat resepsi.
Ada baiknya juga memberikan tamu undangan masker dan hand sanitizer sebagai souvenir. Kemudian Lakukanlah jaga jarak dalam menata kursi pada acara resepsi.
Advertisement