8 Cara Mengobati Asam Urat Secara Alami, Mudah Dipraktikkan di Rumah

1. Kopi

Beberapa studi menunjukkan mengonsumsi kopi bisa menjadi satu di antara obat alami untuk membantu mengurangi kadar asam urat, meski masih terus diteliti khasiatnya.

Kopi diketahui memiliki kandungan mineral, polifenol, dan kafein. Kandungan ini dapat meningkatkan metabolisme purin menjadi asam urat dan meningkatkan proses pembuangan asam urat melalui urine.

Hal ini juga dapat mencegah asam urat untuk mengendap dan merusak tulang dan sendi. Hanya, bila Anda memiliki riwayat sakit maag atau penyakit asam lambung, cara ini mungkin tidak dapat dilakukan.

2. Jahe

Obat herbal yang diyakini sebagai obat asam urat alami adalah jahe. Tanaman yang kerap digunakan untuk menambah cita rasa pada masakan ini dapat meringankan rasa nyeri dan tidak nyaman karena pembengkakan akibat asam urat.

Hal ini dikarenakan jahe memiliki kandungan antiinflamasi. Untuk mengatasi asam urat selain mengonsumsinya, Anda dapat mencampurkan satu sendok makan jahe parut ke dalam air hangat.

Selanjutnya, kompres bagian tubuh Anda yang mengalami gejala asam urat dengan handuk atau kain yang sudah direndam dengan air tersebut selama 15–30 menit.

3. Kunyit

Tak jauh berbeda dengan jahe, kunyit tidak hanya digunakan sebagai bumbu melainkan dapat dimanfaatkan untuk mengatasi nyeri sendi akibat asam urat. Hal ini berkat kandungan curcumin pada kunyit sebagai antiradang sehingga mampu mengatasi masalah tersebut.

4. Air putih

Tak hanya memenuhi kebutuhan cairan tubuh agar tidak dehidrasi, air putih juga baik untuk membuang asam urat berlebih dari tubuh. Memperbanyak mengonsumsi air putih mampu menghasilkan lebih banyak urine.

Hal ini akan membuat asam urat lebih banyak terbuang melalui urine sehingga tidak menumpuk di dalam tubuh.

5. Olahraga teratur

Jika Anda memiliki masalah asam urat, menjalani olahraga secara rutin bisa mencegah nyeri yang kerap kali menyerang. Berolahragalah secara teratur dengan intensitas sedang setidaknya 30 menit, lima hari dalam seminggu.

Olahraga membuat sendi-sendi menguat dan terlatih dengan baik. Namun perlu diperhatikan, Anda tidak disarankan untuk berolahraga tepat saat asam urat sedang kambuh menyerang. Hal ini justru dapat membuat gejala makin terasa parah dan berlarut-larut.

6. Menjaga kadar insulin

Kelebihan insulin dalam darah kemungkinan dapat memicu kelebihan asam urat. Untuk itu, ada baiknya Anda menjaga kadar insulin tetap di ambang normal.

Sempatkan diri untuk cek gula darah ketika mengunjungi dokter untuk memeriksakan penyakit asam urat Anda. Hal ini penting dilakukan.

7. Jaga berat badan

Cara selanjutnya adalah menerapkan pola makan yang tepat. Untuk itu, hindari makanan yang mengandung tinggi lemak dan purin karena dapat memicu serangan asam urat.

Asam urat lebih riskan dialami oleh orang-orang yang berat badannya berlebih atau obesitas. Anda wajib menjaga pola makan yang sehat seperti memperbanyak asupan buah, sayuran, susu rendah lemak atau yoghurt serta karbohidrat kompleks seperti gandum.

Selain itu, pilihlah dari daging tanpa lemak, ikan, daging ayam dengan takaran porsi 2-3 potong per hari.

8. Minyak esensial

Diketahui beberapa minyak esensial memiliki sifat antiinflamasi. Minyak esensial dapat menghilangkan rasa sakit dari peradangan.

Perlu diperhatikan, untuk mengobati asam urat agar jangan mengaplikasikan secara langsung pada bagian yang sakit. Anda harus mencampurkannya dengan air.

Beberapa minyak esensial yang bisa Anda gunakan untuk mengobati asam urat, seperti serai, kayu putih, kemenyan, dan jahe.

Sumber: Gooddoctor, Hellosehat

Dapatkan kumpulan artikel cara kesehatan lainnya dengan mengeklik tautan ini.