Bola.com, Jakarta - Kedutan merupakan kondisi kelopak mata bergerak sendiri tanpa disadari dan berulang-ulang. Dalam bahasa medis, kedutan disebut dengan myokmia.
Bagi masyarakat Jawa, keduatan kerap dianggap sebagai sebuah tanda akan terjadi sesuatu, baik kejadian bagus atau buruk.
Advertisement
Namun dalam segi kesehatan, kedutan merupakan tanda kondisi tubuh mengalami gangguan yang perlu di waspadai. Satu di antara penyebak kedutan adalah stres.
Jika anda mengalami kedutan mata akibat stres, maka perlu melakukan relaksasi seperti teknik pernapasan, yoga dan lainnya.
Selain itu, ada beberapa aktivitas yang dianggap sebagai penyebab kedutan mata.
Berikut penyebab kedutan dan cara mencegahnya, dikutip dari Klikdokter, Bright Side, dan Brilio, Minggu (6/12/2020).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Penyebab Kedutan
Terpapar Sinar dari Gadget
Masalah lain yang disebabkan oleh terlalu lama menatap layar adalah kedutan mata. Coba ikuti aturan 20-20-20: mengalihkan pandangan dari layar Anda setiap 20 menit dengan berfokus pada sesuatu yang berjarak 20 kaki dari Anda selama 20 detik atau lebih.
Selain itu, kacamata pelindung bisa menjadi penyelamat.
Kurang Tidur
Jika Anda tidak membiarkan mata Anda cukup istirahat, mereka akan membalas Anda dengan kejang dari waktu ke waktu.
Jika Anda menormalkan jadwal tidur Anda, masalahnya akan hilang.
Stres
Mata kita benar-benar bisa berkedut jika kita menghadapi terlalu banyak tekanan. Stres juga dianggap sebagai salah satu penyebab kejang yang paling umum, jadi Anda harus tenang.
Latihan yoga dan pernapasan adalah cara yang bagus untuk memulai, tetapi setiap orang menemukan cara mereka sendiri untuk bersantai dan menemukan ketenangan mereka.
Advertisement
Penyebab Kedutan
Pola Makan yang Buruk
Jika Anda tidak mendapatkan cukup nutrisi, ini mungkin salah satu penyebab mata Anda berkedut. Vitamin dan elemen penting secara langsung memengaruhi otot dan sistem saraf kita, yang juga bertugas menjaga kestabilan kelopak mata.
Selain itu, stres sering kali memicu pilihan makanan yang buruk dan kita sudah tahu apa yang diakibatkan jika terlalu banyak stres dan pola makan yang buruk.
Terlalu Banyak Konsumsi Kafein
Terlalu banyak kafein adalah salah satu penyebab iritasi paling umum pada kelopak mata Anda. Coba kurangi kopi, teh, dan minuman berkafein (juga perhatikan semua gula dalam minuman ringan) selama beberapa minggu. Jika kedutan mata Anda hilang, Anda akan tahu bahwa kafein adalah penyebabnya.
Alergi
Orang dengan alergi sering kali mengalami mata berair, sehingga mereka lebih sering menggosoknya hingga mengakibatkan iritasi.
Setiap kerusakan fisik pada mata Anda dapat memicu kedutan mata. Anda disarankan untuk menggunakan tetes mata ketika alergi Anda sangat mengganggu.
Cara Mencegah Kedutan
Kendalikan Stres
Ternyata stres menjadi salah satu pemicu terjadinya kedutan pada mata. Oleh karenanya ada baiknya kamu untuk mengelola stres dengan baik. Kamu bisa melakukan beberapa hal untuk mengatasi stres berlebihan. Misalnya saja dengan yoga, mengatur pola pernapasan, bertemu teman-teman, menyaksikan film-film favoritmu dan melakukan kegiatan menyenangkan lainnya.
Pola Tidur yang Cukup
Setiap orang membutuhkan istirahat yang cukup agar menjaga tubuh tetap prima. Jika tubuh lelah dapat menyebabkan mata kedutan. Atur pola tidur sebaik mungkin untuk menjaga kesehatanmu.
Hindari Konsumsi Kafein
Mengonsumsi kafein secara berlebihan sangat tidak dianjurkan, hal ini juga dapat memicu kedutan pada mata. Sekali waktu cobalah mengonsumsi minuman atau makanan sehat lainnya.
Advertisement
Cara Mencegah Kedutan
Hindari Penggunaan Elektronik Berlebihan
Banyak dampak negatif jika terus-terusan menggunakan elektronik, salah satunya dapat memicu terjadinya kedutan. Kamu bisa mengatasi hal ini dengan menerapkan aturan 20-20-20: setiap 20 menit harus berhenti menatap layar dan mata terfokus pada objek jarak jauh (dengan jarak minimal 20 kaki) selama 20 detik atau lebih.
Hindari Alkohol
Sama halnya dengan kafein, konsumsi alkohol juga dapat menimbulkan kedutan pada mata. Hal ini dapat diatasi dengan menghentikan konsumsi alkohol dan memperhatikan perubahan yang terjadi pada mata.
Hindari Mata Kering
Di usia dewasa, khususnya di atas 50 tahun, orang sering mengalami mata kering. Kondisi mata kering sering dijumpai pada mereka yang sering bekerja di depan komputer, konsumsi obat-obatan seperti antihistamin dan antidepresan, pengguna lensa kontak, serta konsumsi kafein dan alkohol. Cara untuk mengatasi mata kering di antaranya, meningkatkan frekuensi berkedip yang disadari. Bila perlu, gunakan tetes air mata buatan.
Cukupi Kebutuhan Magnesium
Kerja otot sangat dipengaruhi oleh elemen nutrisi, khususnya magnesium. Oleh karena itu, jika kedutan merupakan salah satu bentuk spasme otot, sebaiknya memperhatikan asupan magnesium. Sumber magnesium yang baik antara lain: alpukat, pisang, sayuran berdaun hijau tua, kacang-kacangan, kedelai, biji gandum utuh, ikan salmon, hingga susu dan produk olahannya.
Â
Sumber:Â Klikdokter, Bright Side, Brilio (Penulis: Lola Lolita. Published: 10/7/2019)
Yuk, baca artikel cara lainnya dengan mengikuti tautan ini.