Sukses


Wahai Majikan jangan Abai! Ini Alasan Kucing Mengeong Terus-Menerus

Bola.com, Jakarta Kucing mengeong tentu sudah biasa terjadi dan jadi hal yang lumrah. Biasanya kucing mengeong dengan kucing lainnya, atau bahkan pada hewan lainnya termasuk kepada manusia untuk berkomunikasi.

Walaupun begitu, manusia sulit mengerti apa yang diinginkan si kucing saat mengeong tanpa henti. Namun manusia bisa memahami maksud dari ucapan kucing tersebut dengan melihat kebiasaan atau tingkah lakunya

Penyebab kucing mengeong terus menerus bisa dilihat dari tingkah si kucing saat itu. Kamu tidak perlu panik, karena meongan kucing tidak selalu berarti ada hal yang berbahaya. Kamu bisa memperhatikan dari gerak-gerik si kucing saat mengeong, dari hal tersebut kamu bisa menganalisis apa yang diinginkannya.

Berikut beberapa penyebab kucing mengeong terus menerus.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Kesakitan dan Merasa Terancam

Kucing Kesakitan

Misalnya kucing kamu mengonf terus menerus namun dengan suara yang agak tinggi, sebaiknya kamu cepat memeriksanya. Bisa jadi si kucing sedang kesakitan. Biasanya kucing bahkan bisa meraung-raung karena kesakitan, tanda dia butuh pertolongan.

Sebenarnya hal ini merupakan penyebab yang umum terjadi pada kebanyakan kucing. Jadi kamu harus memperhatikan juga bagaimana gerak-gerik si kucing dan mengenali berbagai macam gejala penyakit kucing agar bisa memberikan pertolongan secepatnya.

Kucing Merasa Terancam

Selanjutnya, kucing akan terus menerus mengeong bila sedang merasa terancam. Biasanya hal ini ditunjukkan dengan tatapan wajah yang tajam dan sedikit meraung. Kucing akan terus menerus mengeong dan meraung bila ada ancaman dari binatang buas atau hal lainnya.

3 dari 4 halaman

Ingin Kawin dan Adaptasi

Kucing Ingin Kawin

Penyebab kucing mengeong terus menerus slenajutnya adalah keinginan untuk kawin. Biasanya meongan ini dilakukan terus menerus sepanjang waktu ditujukan untuk memanggil pasangannya. Dia juga akan menunjukkan gerak-gerik yang manja serta suka menggoyangkan tubuhnya. Jadi meongan yang terus menerus pada kucing bisa juga diartikan sebagai ritual sebelum kawin. Biasanya meongan ini dilakukan oleh kucing betina.

Kucing Sedang Adaptasi di Lingkungan Barunya

Selanjutnya, kucing akan terus mengong bila sedang beradaptasi di lingkungan baru. Namun hal ini tidak terjadi pada semua kucing. Namun kamu perlu mengetahuinya agar tidak panik bila saat baru memiliki kucing. Jadi bila kucing mengeong terus menerus saat baru pindah ke lingkungan baru, kamu bisa menduga bahwa si kucing sedang melakukan adaptasi. Kamu perlu bersabar sampai si kucing mampu beradaptasi dengan baik.

4 dari 4 halaman

Kelaparan dan Kesepian

 

Kucing Sedang Kesepian dan Bosan

Selain itu, kucing juga akan terus menerus mengeong bila sedang merasakan kesepian atau kebosanan. Kucing yang bosan akan terus mengeong sampai dia diperhatikan dan ada seseorang yang menemaninya bermain. Meongan ini hanya akan berhenti bila si kucing sudah kelelahan atau setelah diperhatikan.

Kamu bisa mengatasinya dengan cara memberitahukan dan membiasakan untuk mengatakan pada kucing bahwa kamu akan pegi sebentar dan akan kembali. Lama kelamaan kucing akan mengerti dan tidak mengeong terus menerus karena kesepian dan bosan lagi.

Kucing Kelaparan

Penyebab kucing mengeong terus menerus yang pertama adalah karena kelaparan. Kucing akan terus mengeong sampai dia mendapatkan makanannya. Jadi solusi untuk hal ini adalah kamu memberikannya makan. Biasanya kucing mengeong karena kelaparan ini disebabkan sudah lama tidak diberi makan.

Mungkin kamu sebagai majikannya pernah lupa, makanya dia mengeong terus sampai mendapatkan apa yang diinginkannya. Biasanya meongan kucing akan disertai dengan tingkah manja kepada majikannya dengan mengelus-elus kaki kamu. Bila kamu mendapati kucingmu berperilaku seperti itu, maka segera beri dia makan.

Nah, untuk memberikan kesehatan pada kucing kesayangan, diperlukan makanan kucing yang bergizi tinggi dan bernutrisi, Muezza misalnya. Brand makanan kering (dry food) dengan protein tinggi, taurin, dan ekstrak Yucca Schidigera dibuat dari beberapa ligan saponin dan kompleks karbohidrat.

Ekstrak Yucca Schidigera juga sangat berkhasiat untuk menghambat penyerapan bakteri berbahaya di saluran pencernaan, sehingga kesehatan kucing lebih terjamin. Menariknya, kamu nggak perlu khawatir pembuangan kotoran di pasir kucing akan mengganggu indra penciumanmu. 

Yup, kucing ras apapun yang mengonsumsi Muezza, di saat poop, akan meminimalisir aroma kotorannya. Amannya lagi nih, Muezza sudah mendapatkan sertifikasi halal dari The Central Islamic Committee of Thailand sehingga pemilik kucing bebas khawatir saat memanjakan kucing kesayangan.

Nah ada empat pilihan varian rasa Muezza, seperti Mackerel Flavor, Ocean Fish Flavor, Tuna Flavor, dan Salmon Flavor. Dari empat varian itu, kamu bisa memilih rasa yang paling disukai oleh si kucing kesayangan. Jangan ditunda, tentukan pilihan variannya sekarang karena Muezza lagi ada promo bundling yang dijamin bikin hemat kantong. 

Ada beberapa pilihan bundling hemat. Mulai dari beli dua, tiga, atau empat sekaligus biar lebih hemat. Kamu juga bisa bebas pilih varian lho! Yuk segera beli varian rasa terfavoritnya di Shopee dan Tokopedia. 

Beli Muezza di ShopeeBeli Muezza di Tokopedia (*)

Video Populer

Foto Populer