Bola.com, Jakarta - Langkah ganda putra muda Indonesia, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin di ajang Toyota Thailand Open 2021 harus terhenti pada babak 16 besar, Kamis (21/01/2021).
Keduanya dikalahkan pasangan senior asal Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia) setelah melalui perlawanan tiga gim: 12-21, 21-6, 12-21.
Advertisement
Predikat pembunuh raksasa nyaris kembali ditunjukkan Leo/Daniel. Pasalnya keduanya sempt menang sangat dominan pada gim kedua, 21-6 setelah kandas di gim pertama.
Sayang di gim ketiga, Aaron Chia/Soh Wooi Yik menunjukkan jam terbang juga sangat penting ketika permainan masuk fase krusial.
Meskipun begitu performa Leo/Daniel mendapat pujian dari lawan. Aaron Chia/Soh Wooi Yik meyakini keduanya merupakan ganda putra dengan prospek cerah.
"Mereka cukup berani dan mereka bermain dengan status bukan sebagai unggulan. Sebelumnya kami juga pernah tidak diunggulkan dan mengalahkan sejumlah pasangan teratas," Aaron Chia menuturkan.
"Jadi, kami tahu perasaan ini dan mereka pasti pasangan yang sedang naik daun (di ganda putra)," tambahnya.
Saksikan Video Pilihan Kami:
Berita video full match Leo Rolly Carnando / Daniel Marthin saat menaklukkan pasangan Inggris, Marcus Ellis / Chris Langridge, pada babak perempat final Thailand Terbuka 2021, Jumat (15/1/2021).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Sempat Tertekan
Pada kesempatan ini, Aaron Chia turut mengatakan sempat tertekan ketika kalah telak di gim kedua. Beruntung pada gim ketiga atau penentuan, bersama Soh Wooi Yik dirinya lebih fokus.
"Mereka (Leo/Daniel) mengubah taktik mereka pada gim kedua. Kami tidak cukup cepat untuk menyadarinya dan kami membuat beberapa kesalahan sendiri," kata Aaron Chia.
"Di gim kedua, kami merasakan tekanan, tetapi untungnya, di gim ketiga, kami bisa melawan mereka dan kami lebih fokus pada awal poin," tambahnya.
Advertisement
Baca Juga
Kompilasi Komentar Nyeleneh Anggota DPR RI terkait Program Naturalisasi: Ahmad Dhani Beri Pernyataan Kontroversial
Joey Pelupessy Ungkap Banyaknya Proses Administrasi untuk Jadi WNI: Kumpulkan Akta Kematian Kakek-Nenek, Koordinasi dengan Pemkot di Belanda
Kontradiksi Prestasi PSIM Yogyakarta dan PSS Sleman di Liga Indonesia: Tukar Kasta Musim Depan?