Bola.com, Jakarta - APBN merupakan singkatan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. APBN adalah rencana keuangan tahunan pemerintahan Indonesia, yang berisi daftar sistematis dan terperinci memuat rencana penerimaan dan pengeluaran negara selama satu tahun anggaran.
APBN disusun oleh pemerintah, dengan dasar dari rakyat dan untuk rakyat, khususnya untuk pembangunan infrastruktur, ekonomi, dan sosial agar kehidupan masyarakat lebih sejahtera.
Baca Juga
Advertisement
APBN dibuat dengan tujuan khusus, sesuai undang-undang yang ditetapkan oleh pemerintah, dengan mengedepankan kebutuhan dan kesejahteraan masyarakat.
APBN memiliki tiga komponen utama yaitu pendapatan negara, belanja negara, dan pembiayaan negara. Tak hanya itu, APBN juga mempunyai fungsi bagi negara.
Fungsi APBN bagi sebuah negara sangat penting, di mana setiap negara memiliki pemerintahan untuk mengatur dan mengelola bagaimana anggaran pembelanjaan negara yang akan dialokasikan ke dalam beberapa sektor penting bagi kemajuan rakyatnya.
Tanpa adanya fungsi APBN yang jelas, sebuah negara akan kesulitan untuk mengatur bagaimana untuk memberdayakan rakyatnya, memenuhi kebutuhan negara, dan mengalokasikan dana dengan sasaran yang tepat bagi setiap warga negaranya.
Berikut ini rangkuman tentang fungsi APBN bagi sebuah negara, seperti dilansir dari laman Kelaspintar, Rabu (3/2/2021).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Fungsi APBN
Penyusunan APBN yang baik dan dilaksanakan sesuai aturan mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi, kemakmuran masyarakat, dan meningkatkan kesempatan kerja. Berikut ini fungsi APBN yang perlu diketahui.
Fungsi Alokasi
Fungsi alokasi adalah satu di antara fungsi yang digunakan untuk mengurangi pengangguran dan meningkatkan efisiensi dan efektivitas perekonomian.
Dana yang telah ada dalam APBN dapat digunakan untuk melakukan berbagai pengadaan barang-barang serta berbagai jasa publik yang sudah beroperasi. Selain itu, fungsi APBN ini berguna untuk membiayai pembangunan yang dilakukan pemerintah.
Fungsi Distribusi
Fungsi distribusi bertujuan untuk penyaluran dana kepada masyarakat berdasarkan alokasi yang sudah ditetapkan. Fungsi distribusi berguna untuk mencapai sama rasa dan sama rata antarwilayah dan daerah.
Selain itu, APBN digunakan untuk kepentingan bersama, seperti pembangunan sarana pemerintahan yang nantinya akan kembali ke tangan rakyat dalam bentuk lain, misalnya subsidi, beasiswa, dana pensiun, infrastruktur, dan masih banyak lagi.
Fungsi Stabilisasi
Fungsi stabilitasi bermakna bahwa anggaran negara berfungsi untuk menjaga keseimbangan antara masyarakat melalui intervensi guna mencegah inflasi dan deflasi negara yang tinggi.
Advertisement
Fungsi APBN
Fungsi Otoritas
Fungsi otoritas mengandung artian bahwa anggaran negara adalah tonggak atau pokok pelaksanaan pendapatan dan belanja dalam setiap tahunnya.
Anggaran negara menjadi dasar pelaksanaan pendapatan dan belanja setiap tahun anggaran agar pendapatan dan pembelanjaan dapat dipertanggungjawabkan kepada masyarakat.
Fungsi Perencanaan
Fungsi APBN bagi sebuah negara yang selanjutnya adalah fungsi perencanaan. Anggaran negara merupakan sebuah pedoman negara untuk merencanakan kegiatannya.
Perencanaan berguna untuk mengatur dan merencanakan dana yang akan digunakan ke depannya. Perencanaan digunakan pula sebagai acuan nantinya negara ke depan akan berfokus pada sektor apa saja.
Fungsi Pengawasan
Fungsi yang terakhir adalah fungsi pengawasan. Fungsi ini dijadikan sebagai pedoman negara untuk menilai kegiatan dalam penyelenggaraan pemerintah sesuai dengan rencana awal.
Sumber: Kelaspintar