Bola.com, Jakarta - Cokelat merupakan satu di antara makanan dan minuman favorit segala kalangan di dunia. Cokelat merupakan olahan biji kakao yang dipanggang, digiling, lalu dibentuk menjadi cair, pasta, atau dalam bentuk balok.
Dark chocolate atau cokelat hitam mengandung antioksidan, vitamin, serta mineral yang baik bagi tubuh.
Baca Juga
Cara Timnas Indonesia Jaga Kans Lolos ke Piala Dunia 2026, Pengamat: Kejar 8 Poin di 4 Laga Tersisa
Jadwal Laga 3 Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Pada Akhir Pekan Ini, Ole Romeny Hadapi Calvin Verdonk
Pandit Malaysia Melihat Perkembangan Positif dari Marselino Ferdinan: Dia Terlihat Makin Matang
Advertisement
Selain itu, cokelat mengandung zat flanoval yang ampuh untuk mencegah paparan radikal bebas.
Tidak hanya dapat menangkal paparan radikal bebas yang dapat merusak sel tubuh, cokelat juga memiliki beberapa manfaat lainnya untuk kesehatan apabila dikonsumsi secara benar.
Berikut ini penjelasan beberapa manfaat cokelat bagi kesehatan, dikutip dari Klikdokter, Rabu (17/2/2021).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Manfaat Cokelat bagi Kesehatan
1. Kaya Mikronutrien
Cokelat hitam mengandung berbagai macam mikronutrien. Dalam 100 gram cokelat hitam terdapat 11 gram serat, 12 mg zat besi, 230 mg magnesium, 2 mg mangan, 73 mg kalsium, dan masih banyak lagi.
Selain mengandung delapan asam amino esensial yang dibutuhkan oleh tubuh, cokelat menyimpan berbagai vitamin, termasuk vitamin A, B1, B2, B3, B12, dan K. Itulah mengapa, manfaat cokelat sangat beragam untuk kesehatan.
2. Efek Stimulan bagi Tubuh
Kakao - tanaman penghasil cokelat - memiliki beberapa komponen dengan efek stimulan pada tubuh, termasuk kafein, yang merupakan stimulan fisik, pencernaan, dan otak.
Cokelat juga mengandung teobromin, yaitu senyawa stimulan yang mirip dengan kafein, namun efeknya lebih lemah. Senyawa ini bersifat stimulan terhadap sistem saraf pusat sehingga mampu membuat Anda lebih waspada dan terjaga.
3. Meningkatkan Mood
Manfaat cokelat yang satu ini mungkin sudah tidak asing lagi. Ya, cokelat telah dikenal mampu memperbaiki mood atau suasana hati. Khasiat ini diperoleh dari beberapa kandungan cokelat yang memiliki efek antidepresan.
Komponen feniletilamin pada cokelat dikenal dapat meningkatkan mood seseorang. Selain itu, magnesium memiliki peran untuk menjaga keseimbangan mood agar tetap stabil.
Advertisement
Manfaat Cokelat bagi Kesehatan
4. Menyimpan Antioksidan
Selain sayur dan buah, cokelat merupakan satu di antara bahan makanan yang mengandung antioksidan. Bahkan cokelat mengandung lebih banyak variasi antioksidan daripada makanan lain.
Antioksidan yang terkandung dalam cokelat adalah polifenol, flavanol, katekin, dan sebagainya. Lantaran kandungan inilah, cokelat dapat melindungi sistem kardiovaskular tubuh dan mencegah kanker.
5. Mengontrol Tekanan Darah
Kandungan flavonoid dalam cokelat dapat menstimulasi endotelium, dinding arteri untuk memproduksi nitric oxide (NO).
Peran NO adalah mengirimkan sinyal agar terjadi relaksasi arteri sehingga menurunkan tekanan darah. Inilah alasan mengapa satu di antara manfaat cokelat berperan untuk mengontrol tekanan darah.
6. Meningkatkan HDL dan Menurunkan LDL
Manfaat cokelat untuk kesehatan lainnya adalah mampu meningkatkan kadar kolesterol baik atau HDL di dalam tubuh. Kakao juga telah terbukti dapat menurunkan kolesterol jahat atau LDL secara signifikan.
Hal tersebut terjadi karena kandungan cokelat, yaitu sterol dan flavanol, dapat masuk ke pembuluh darah dan melindungi lipoprotein dari kerusakan sel.
Manfaat Cokelat bagi Kesehatan
7. Meningkatkan Kesehatan Jantung
Dengan menurunkan kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol baik, secara langsung kakao berfungsi meningkatkan status kesehatan jantung seseorang. Pada efek jangka panjang, cokelat berpotensi menurunkan risiko kematian akibat penyakit jantung.
Manfaat cokelat yang satu ini sudah dibuktikan pada beberapa penelitian. Pada penelitian yang diterbitkan dalam 'Journal Clinical Nutrition' menemukan bahwa orang yang memakan cokelat hitam lebih dari lima kali seminggu, mampu menurunkan risiko penyakit jantung sebanyak 57 persen.
8. Meningkatkan Memori Otak
Penelitian menunjukkan lansia yang diberikan ekstrak kakao dengan kandungan flavonoid yang tinggi akan memperoleh peningkatan fungsi kognitif yang signifikan, dengan cara meningkatkan peredaran darah ke otak.
Selain itu, kandungan kafein dan teobromin dalam cokelat mampu meningkatkan fungsi otak dalam jangka pendek. Lantaran alasan tersebut, cokelat disebut-sebut dapat meningkatkan memori otak seseorang.
9. Membantu Penderita Alzheimer
Sebuah studi tersebut menemukan, konsumsi cokelat dapat memperbaiki kerusakan yang terjadi pada penderita Alzheimer, walau efeknya tidak signifikan.
Advertisement
Manfaat Cokelat bagi Kesehatan
10. Menghambat Penuaan
Tingginya kadar antioksidan yang dimiliki cokelat dapat membantu menghambat penuaan yang terjadi sejalan dengan usia. Penuaan ini bisa tampak dari luar (keriput dan kulit kendur) atau yang tidak tampak, seperti penuaan pada sel-sel tubuh.
Kandungan mangan yang tinggi dalam kakao juga berperan dalam produksi kolagen, yaitu protein yang dihasilkan agar menjaga kulit tampak muda dan sehat.
11. Membantu Menurunkan Berat Badan
Cokelat hitam ternyata dapat membantu Anda menurunkan berat badan jika dikonsumsi dengan jumlah yang sesuai. Menurut peneliti, cokelat dapat memicu pelepasan hormon yang mengontrol nafsu makan sehingga Anda lebih mudah untuk menurunkan berat badan.
Dalam pencernaan, cokelat dapat berperilaku seperti prebiotik, yaitu sejenis serat yang mendorong pertumbuhan bakteri baik di usus. Makin banyak bakteri baik dalam tubuh, maka metabolisme dan penyerapan nutrisi akan meningkat.
12. Membantu Mengurangi Komplikasi pada Kehamilan
Sebuah penelitian yang dipresentasikan pada 'Society for Maternal Fetal Medicine' menjelaskan memakan 30 gram cokelat dalam sehari selama kehamilan dapat meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan janin.
Teobromin dalam cokelat juga dinilai dapat menurunkan risiko terjadinya preeklampsia pada ibu hamil karena dapat merangsang jantung dan membuat pembuluh darah arteri membesar.
Sumber: Klikdokter.com (Published: 3/11/2020)
Yuk, baca artikel manfaat lainnya dengan mengikuti tautan ini.