Mengulik Kisah Bobby Ida, Trainer dan Youtuber Tampan yang Hobi Nge-gym dan Bermusik

Selain ingin tetap fit dan sehat, tak sedikit orang-orang yang berolahraga supaya punya tubuh yang body goals banget, salah satunya seperti Bobby. 

Susah atau tidak sih membentuk tubuh yang body goals seperti Bobby itu? Yang jelas, Bobby tidak mendapatkannya secara instan. 

Bobby mengaku memang senang berolahraga dari kecil. Saat berusia 6 tahun dia menggeluti sepak bola, yang menjadi salah satu olahraga favorit bagi bocah-bocah seusianya di Jerman saat itu. 

Pada usia 15 tahun, pria yang akrab disapa Bob itu pindah haluan. Dia mulai tertarik olahraga bela diri karena melihat aksi-aksi bintang fim seperti Bruce Lee dan Jackie Chan. 

"Tapi saya tidak belajar kungfu, tetapi mencari olahraga yang eksotis, akhirnya memilih jujitsu. Kemudian pindah ke muay thay. Setelah dua atau tiga tahun, saya pengin badan yang lebih fit dan six pack. Jadi tiga kali seminggu latihan muay thay dan sisanya ngegym," tutur Bobby.

Bobby malah akhirnya benar-benar berhenti dari muay thai dan fokus nge-gym. Awal perkenalannya dengan gym sangat random. Dia gabung jadi anggota di gym karena ada promo dan kemudian dapat personal trainer gratis. Saat itu, dia hanya berlatih dengan empat macam alat secara berulang-ulang. 

"Beberapa teman saya sudah nge-gym terlebih dahulu, jadi mereka sering beri tips-tips. Saya ikutin saja semua kata-kata teman. Yang penting saat itu latihan saja," kata Bobby.

"Setelah tiga bulan semua teman-teman saya sudah berhenti latihan, tinggal saya yang masih aktif nge-gym. Kurang lebih tiga bulan saya berlatih random," imbuh suami Sheila Frederica tersebut. 

Semuanya berubah ketika Bobby bertemu dengan seorang teman sekolah yang memiliki ayah seorang binaraga. Dari ayah temannya itu Bobby mendapat banyak masukan yang mengubahnya, seperti metode latihan hingga menu makan yang harus disantapnya untuk membentuk tubuhnya. 

Bobby benar-benar serius mengikuti saran tersebut. Saat itu, ibunya sampai shock karena Bobby sering meminta menu makanan sehat dan berbeda dengan biasanya. "Saat itu usia saya sekitar 16 atau 17 tahun, masih dimasakin Mama. Mama sampai shock karena minta dimasakin yang tidak biasanya," kenang Bobby sembari tertawa. 

Bobby mengatakan setiap orang butuh waktu berbeda-beda untuk membentuk tubuh seperti yang diinginkan. Namun, dia merasa punya genetik dan talenta di bidang binaraga. Buktinya, dalam waktu tiga bulan, berat badannya melesat cepat, dari 69 kilogram menjadi 90 kg. "Tetapi saat itu tubuh saya masih banyak lemak, karena yang penting makan banyak," imbuh Bobby, yang menjadi juara di ajang Body Building bergengsi iFBB Muscle Beach, Bali, pada 2017 itu. 

Bobby mengatakan membentuk tubuh atau body building bukan hanya memerlukan latihan keras, tetapi juga harus dibarengi dengan mengonsumsi makanan sehat dan nutrisi yang tepat. 

Bahkan, sekarang ketika sudah memiliki tubuh yang body goals seperti sekarang, Bobby juga tidak kendor menjaga pola makan sehatnya. 

Seperti apa sih menu makanan sehat ala Bobby dan bisa kita terapkan sehari-hari? 

"Yang pertama harus minum air putih yang cukup. Kemudian untuk makannnya back to basic. Makanan yang belum diproses atau diolah paling baik, seperti sayur dan buah. Bisa juga dada ayam, tahu dan tempe, atau telur. Paling baik dikukus atau ditumis," terang Bobby, yang mulai pindah menetap dari Jerman ke Indonesia pada 2019 tersebut.  

"Tapi, memang tidak mudah selalu makan sehat seperti itu, apalagi jika sehari-hari waktunya banyak dipakai untuk bekerja. Menyiapkan makanan kan juga butuh waktu. Jadi bertahap saja. Misal kalau sehari makan empat kali, dua kali makanan sehat, yang dua kali makanan biasa saja." 

"Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk membentuk kebiasaan makan makanan sehat? Berbeda-beda setiap orang. Tergantung itu menjadi prioritas atau tidak. Kalau konsisten mungkin 40 hari sudah bisa membentuk habit makan makanan sehat," imbuh pria yang pernah juara kompetisi binaraga bergengsi Omara Classic di Australia pada 2018 itu. 

Apakah Bobby sama sekali tidak pernah tergoda untuk menyantap makanan yang "tidak sehat"? 

"Tergantung season-nya. Kalau season masih atlet aktif dan menyiapkan diri untuk kompetisi, gak ada cheating makan. Kalau seperti sekarang sedang off season, dan misalnya pengin makan pizza atau burger ya makan saja. Yang penting tetap dijaga olahrganya. Kalau saya latihan biasanya 5 atau 6 kali dalam seminggu," tutur Bobby, yang beristrikan perempuan asal Bandung, Indonesia itu. 

Sudah bertahun-tahun Bobby Ida menggeluti dunia body building. Ternyata, selain suka body building, Bobby juga punya ketertarikan di dunia musik, terutama rap dan hiphop. 

Bahkan, Bobby senang menciptakan lagu sendiri. Apakah, punya keinginan banting setir ke dunia musik? 

"Jujur saat ini komitmen saya sekarang masih di fitness. Tapi, kalau suatu saat Sony Music mengetuk pintu rumah saya, ya jelas saya tidak mungkin menolak," kata Bobby sembari melepas tawa.