Bola.com, Jakarta - Produsen bola basket Spalding adalah pembuat bola basket pertama. Sejumlah referensi sejarah menyebut bahwa penemu permainan bola basket adalah Dr. James Naismith pada tahun 1891 di Kansas, Amerika Serikat.
Naismith yang berprofesi sebagai dokter dan guru olah raga ini ingin menciptakan permainan yang bisa dimainkan di dalam ruangan selama musim dingin. Itulah dasar terciptanya permainan bola basket.
Advertisement
Saat itu, permainan bola basket tidak langsung dimainkan seperti sekarang. Awalnya Naismith memakai bola sepak yang dilemparkan ke keranjang buah persik yang ditempelkan di tembok. Tiga tahun kemudian, bola basket pertama dibuat.
Sebelum permainan bola basket diciptakan, mantan pemain baseball bernama Albert Goodwill Spalding mendirikan perusahaan dan toko peralatan baseball bernama A.G Spalding & Brothers pada 1876. Naismith meminta Spalding untuk membuat bola basket pada 1894.
Diihat dari karakteristik dan penggunaan, bola basket bisa dibagi menjadi dua, yaitu untuk pemakaian di dalam dan luar ruangan. Bola basket untuk luar dan dalam ruangan memiliki permukaan yang berbeda.
Bola basket untuk dalam ruangan biasanya terbuat dari kulit atau kulit sintetis yang berdaya rekat bagus. Bola jenis ini biasanya berharga lebih mahal karena kualitas bahannya memang lebih bagus. Hanya saja, bola ini punya kelemahan yang tidak tahan lama dibanding bola basket untuk luar lapangan.
Sementara bola basket buat luar ruangan biasanya punya lapisan luar berbahan karet, sehingga lebih murah dan tahan lama. Bola basket luar ruangan ini permukaannya lebih kasar.
Pada tahun 1972, A.G Spalding & Brothers mulai membuat dan memperkenalkan bola basket yang dibuat dari bahan kulit sintetis. Spalding kemudian dipakain menjadi bola resmi kompetisi NBA pada 1983. Ketika itu kompetisi bola basket NBA tengah mencapai puncak popularitas.
Hanya saja, setelah bermitra selama 37 tahun, NBA memutuskan untuk berpisah dengan produsen bola basket Spalding. NBA menggandeng Wilson untuk kompetisi 2020-2021.
Meski tak lagi dipakai mulai musim kompetisi 2020-2021, sejarah panjang akan membuat bola basket Spalding tetap akan terpatri dalam ingatan penggemar olah raga bola basket, khususnya kompetisi NBA.