Bola.com, Jakarta - Debat adalah kegiatan yang dilakukan untuk menguji argumentasi antara individu maupun kelompok. Jadi, dalam debat setiap individu atau kelompok mengandalkan pikiran dan wawasannya melalui kata-kata.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pengertian debat adalah pembahasan dan pertukaran pendapat mengenai suatu hal dengan saling memberi alasan untuk mempertahankan pendapat atau argumen masing-masing.
Baca Juga
Advertisement
Di kalangan masyarakat umum, debat mungkin bukan hal yang asing. Sudah banyak orang yang mengenal dan melihat acara debat.
Bahkan, tak jarang acara debat ditayangkan di televisi, terutama saat masa pemilihan kepala daerah atau presiden. Para calon pemimpin daerah atau negara tersebut akan saling menyampaikan argumen terkait suatu hal.
Dalam pelaksanannya, debat dibagi menjadi beberapa macam. Penting untuk mengetahui macam-macam debat yang ada.
Apa saja macam-macam debat yang ada dan sering dilakukan?
Berikut ini rangkuman tentang macam-macam debat dan pengertian dari para ahli, seperti dilansir dari laman Pelajaran dan Zonareferensi, Jumat (19/3/2021).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pengertian Debat Menurut Para Ahli
- Henry Guntur Tarigan (1984)
Debat adalah suatu kegiatan saling adu argumentasi antarpribadi atau antarkelompok manusia untuk menentukan baik tidaknya suatu usulan tertentu yang didukung suatu pihak (pendukung) dan disangkal oleh pihak lainnya (penyangkal).
- P. Dori Wuwur Hendrikus (1991)
Debat adalah saling adu argumentasi antarpribadi atau antarkelompok manusia dengan tujuan mencapai kemenangan untuk satu pihak.
- J. S. Kamdhi (1995)
Debat adalah suatu pembahasan atau tukar pendapat tentang suatu pokok masalah di mana setiap peserta memberikan alasan untuk mempertahankan pendapatnya.
- Asidi Dipodjojo
Debat adalah suatu proses komunikasi lisan yang dinyatakan dengan bahasa untuk mempertahankan pendapat. Setiap pihak yang berdebat menyatakan argumen dan alasan, dengan cara tertentu agar pihak lain berpihak padanya.
- G. Sukadi
Debat adalah suatu kegiatan saling adu argumentasi antarpribadi atau antarkelompok manusia dengan tujuan mencapai kemenangan.
Advertisement
Macam-Macam Debat
Debat Pemeriksaan Ulang atau cross-examination debating
Debat pemeriksaan ulangan dilakukan untuk mengetahui kebenaran pemeriksaan yang telah dilakukan sebelumnya.
Dalam debat ini, diajukan beberapa pertanyaan yang saling memiliki hubungan sehingga menyebabkan individu yang diberi pertanyaan dapat mendukung posisi yang ingin ditegakkan maupun diperkukuh oleh pihak yang memberi pertanyaan.
Advertisement
Debat Parlementer atau Assembly or Parlementary Debating
Debat parlementer juga dikenal dengan sebutan debat majelis. Fungsi debat perlementer yaitu untuk memberikan maupun menambah dukungan pada suatu undang-undang tertentu.
Dalam debat parlementer seluruh anggota debat berhak mengajukan pendapat dan gagasannya. Mendukung atau menentang usul yang telah disampaikan setelah diizinkan oleh majelis debat dengan disertai alasan yang kuat.
Debat Formal
Debat formal juga dikenal dengan sebutan debat konvensional atau debat pendidikan.
Debat formal ini bertujuan memberikan kesempatan kepada masing-masing tim pembicara untuk menyampaikan kepada audiens atau peserta debat tentang beberapa argumen maupun gagasan yang dapat menunjang atau menolak usulan.
Argumen yang disampaikan harus masuk akal, jelas, dan menyangkut kebutuhan bersama.
Sumber: Pelajaran dan Zonareferensi
Advertisement