Bola.com, Jakarta - Ungkapan rasa cinta terhadap seseorang bisa diungkapkan dengan berbagai cara, seperti dengan melontarkan kata-kata.
Dengan mengucap kata-kata tentang cinta, kamu bisa mengesankan pasanganmu dengan penuh keromantisan.
Advertisement
Baca Juga
Si dia bakal berbunga-bunga dan akan merasa tersanjung saat mendengarnya. Bagi kamu yang ingin melontarkan kata-kata tentang cinta romantis, bisa menggunakan bahasa Jawa.
Mungkin tak banyak orang yang mengucapkan kata-kata tentang cinta dengan bahasa Jawa. Hal itulah yang membuat ungkapanmu akan tampak berbeda dan pastinya lebih berkesan.
Kata-kata tentang cinta bahasa Jawa dapat kamu jadikan sebagai bentuk ungkapan isi hatimu yang terdalam.
Jika kamu sedang mencari referensi kata-kata tentang cinta bahasa Jawa, bisa dilihat beberapa contohnya dalam artikel ini.
Berikut kumpulan kata-kata tentang cinta bahasa Jawa, yang romantis dan membuat si dia berbunga-bunga, seperti dikutip dari laman Ekotrimulyono dan Matakaca, Senin (5/4/2021).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kata-Kata tentang Cinta Bahasa Jawa
1. "Jarene wes ikhlas de'e karo sing liyo, kok iseh ngomong 'Nek Tuhan ra bakal mbales, karma sing mbales'. Mbok wes meneng wae luwih apik."
(Katanya sudah ikhlas dia dengan yang lain, kok masih bilang 'Kalau Tuhan nggak anak membalas, karma yang balas.' Sudah, diam saja lebih baik.)
2. "Ben akhire ora kecewa, dewe kudu ngerti kapan wektune berharap lan kapan wektune kudu mandeg."
(Agar akhirnya tidak kecewa, kita harus mengerti kapan waktunya berharap dan kapan waktunya harus berhenti)
3. "Uwong duwe pacar iku kudu sabar ambek pasangane. Opo maneh seng gak duwe."
(Orang yang punya pacar itu harus sabar dengan pasangan yang dimiikinya. Apa lagi yang nggak punya pacar)
4. "Tresno iku kadang koyo criping telo. Iso ajur nek ora ngati-ati le nggowo."
(Cinta terkadang seperti keripik singkong, bisa hancur jika tidak hati-hati membawanya)
5. "Wes kadung ngomong sayang jebule wes nduwe gandengan, wes kadung tak sawang malah ninggal kenangan."
(Sudah terlanjur menyatakan sayang, ternyata sudah punya gandengan, sudah terlanjur dilihat malah meninnggalkan kenangan)
Advertisement
Kata-Kata tentang Cinta Bahasa Jawa
6. "Cintaku nang awakmu iku koyok kamera, fokus nang awakmu tok liyane ngeblur."
(Cintaku padamu seperti kamera, fokus di kamu saja, yang lain blur)"
7. "Tresno iku kadang koyo kopi ijo, legi ning yo enek pait-paite."
(Cinta itu terkadang seperti kopi hijau, manis, tapi ada pahit-pahitnya)
8. "Aku tanpamu bagaikan es dawet ra diwei gulo."
(Aku tanpamu bagaikan es dawet tidak diberi gula)
9. "Tresno kui kadang koyo Wi-Fi, selama koe ora ngumbar sandi penghunine yo mung siji."
(Cinta itu terkadang seperti Wi-Fi, selama kamu tidak mengumbar sandi, yang memakai ya hanya satu)
10. "Aku tanpamu bagaikan sego kucing ilang karete. Ambyar."
(Aku tanpamu bagai nasi kucing yang karetnya hilang, hancur)
Kata-Kata tentang Cinta Bahasa Jawa
11. "Arek lanang iku kuoso milih, arek wadon kuoso nolak."
(Anak laki-laki bebas memilih, anak perempuan bebas menolak)
12. "Yen pancen tresno kudune dijogo ora malah ditinggal gendakan karo wong liyo."
(Kalau memang cinta harus dijaga jangan malah ditinggal pacaran sama orang lain)
13. "Akeh manungsa ngrasakaken tresna, tapi lalai lan ora kenal opo kui hakekate atresna."
(Banyak manusia merasakan cinta, namun mereka lupa tidak mengenal hakikat cinta sebenarnya)
14. "Waiting tresno mergo kerep dijak blonjo reno-reno."
(Mencintai karena mau diajak belanja macam-macam)
15. "Iso nembang gak iso nyuling, iso nyawang gak iso nyanding."
(Bisa bernyanyi tidak bisa bermain seruling, bisa melihat tidak bisa mendampingi)
Advertisement
Kata-Kata tentang Cinta Bahasa Jawa
16. "Omonganmu koyo telo, empuk ning nyereti."
(Perkataanmu seperti ketela, halus, tapi nyesek)
17. "Tetese grimis karo tetese tangisanmu, iseh jeru tetesen banyu motone wong tuoku."
(Tetesan gerimis sama tetesan tangismu, lebih dalam tetesan air mata orang tuaku)
18. "Ora perlu muni selamat pagi, lek ujung-ujung e kok uneni selamat tinggal."
(Tidak perlu mengucap selamat pagi, kalau ujung-ujungnya kamu ucapkan selamat tinggal)
19. "Jarene Armada setia kui menyakitkan, tapi nek jareku kui mbebani."
(Katanya Armada setia itu menyakitkan, tapi kalau menurutku itu membebani)
20. "Seumpomo kon mileh kangen opo bosenm aku pileh bosen mergo aku bosen lek gak ketemu koe."
(Seumpama kamu milih kangen apa bosan, aku pilih bosan karena aku bosan ketika tidak ketemu kamu)
Sumber: Ekotrimulyono, Matakaca
Dapatkan kumpulan artikel kata-kata dalam bahasa Jawa lainnya dengan mengeklik tautan ini.