Bola.com, Jakarta - Coelenterata adalah hewan yang menggunakan rongga tubuhnya (perut) sebagai tempat pencernaan makanan. Coelenterata sering disebut hewan berongga.
Ada juga yang menyebutkan, coelenterata merupakan hewan yang tidak mempunyai rongga tubuh sebenarnya (acoelomata), yang dimiliki hanyalah sebuah rongga sentral yang disebut coelenteron.
Baca Juga
Advertisement
Istilah coelenterata berasal dari bahasa Yunani, coilos, yang berarti rongga dan enteron, berarti usus. Jadi, coelenterata bisa dikatakan hewan yang ususnya berongga, tetapi cukup disebut hewan berongga.
Filum coelenterata sendiri masuk kelompok hewan yang tidak memiliki tulang belakang atau biasa disebut dengan invertebrata.
Coelenterata juga belum memiliki alat penapasan, peredaran darah, susunan sel saraf, dan ekskresi secara khusus. Kondisi tersebut menjadikan coelenterata masih tergolong ke dalam filum yang primitif.
Coelenterata juga dapat disebut dengan Cnidaria, yang berasal dari kata 'Cnido' yang artinya penyengat. Hal tersebut sesuai cirinya yang memiliki sel penyengat, yang terletak di antara mulut dan tentakelnya.
Masih ada beberapa ciri-ciri coelenterata lainnya yang penting untuk diketahui. Apa saja ciri-ciri dari coelenterata?
Berikut ini rangkuman tentang ciri-ciri coelenterata, klasifikasi dan struktur tubuhnya, seperti dikutip dari laman Studiobelajar.com, Rabu (7/4/2021).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Ciri-Ciri Coelenterata
- Tubuhnya berbentuk simetri radial dan terdiri dari dua lapisan jaringan atau diploblastik.
- Menggunakan rongga tubuh sebagai tempat pencernaan makanan, pengedar sari makanan, dan pengeluaran makanan.
- Mempunyai tentakel disertai zat beracun (knidoblast) yang mengandung kapsul penyengat (nematosis) untuk pertahanan tubuh.
- Umumnya merupakan karnivora (hewan pemakan daging), namun tidak aktif atau mengejar mangsanya.
- Habitatnya berada di perairan, baik di perairan tawar maupun laut. Namun, coelenterata umumnya hidup di perairan laut.
Advertisement
Klasifikasi Coelenterata
Berdasarkan bentuk yang dominan dalam siklus hidupnya, coelenterata diklasifikasikan ke dalam tiga kelas, yaitu:
1. Hydrozoa
Ciri-ciri coelentarata kelas hydrozoa:
- Berupa polip.
- Hidup berkoloni.
- Habitat di air tawar dan sebagian di laut.
- Biasanya hidup menempel pada benda yang ada di dalam air.
- Reproduksi aseksual hydrozoa membentuk tunas.
- Reproduksi seksualnya membentuk ovum dan sperma.
- Hydrozoa kebanyakan hermaprodit meskipun ada yang gonochoris.
- Contoh: Hydra viridissima (hidra hijau), Hydra fusca (hidra coklat).
Â
2. Scyphozoa
Ciri-ciri coelentarata kelas scyphoza:
- Bentuk tubuh menyerupai mangkuk atau cawan terbalik sehingga sering kali disebut dengan ubur-ubur mangkuk.
- Hidup dengan dua bentuk (medusa dan polip), namun bentuk medusanya lebih mendominasi.
- Diameter tubuh dapat mencapai 2 m.
- Memiliki kelenjar kelamin (gonad) yang teradapat dalam kantung-kantung ruang gastrikum.
- Hidup di perairan laut.
- Contoh: Aurelia aurita.
3. Anthozoa
Ciri-ciri coelentarata kelas Anthozoa:
- Bentuk tubuh menyerupai bunga.
- Memiliki tentakel di sekitar mulut dalam jumlah yang banyak.
- Mulutnya memanjang, bermuara di dalam tabung yang disebut stomodeum.
- Pembentuk anemon laut atau terumbu karang.
- Hidup dengan bentuk polip. Bentuk polip dari koral yang menyekresikan kalsium karbonat di sekitar tubuhnya.
- Koral berukuran kecil, berkoloni, dan bervariasi dalam warna serta bentuk.
- Beberapa jenis koral bersimbiosis mutualisme dengan dinoflagellata. Koral dengan polipnya melindungi dinoflagellata, sedangkan dinoflagellata menyediakan oksigen dan mendaur ulang sisa metabolisme koral.
- Contoh: Stephnauge, Tubifora musica, Acropora sp., Fungia sp.
Struktur Tubuh Coelenterata
- Tubuhnya terbagi atas ektoderm atau lapisan luar (epidermis) dan endoderm atau lapisan dalam (gastrodermis), di antara kedua lapisan tersebut terdapat mesoglea yang berfungsi sebagai kerangka hidrostatik.
- Selain untuk pertahanan tubuh, tentakelnya juga berfungsi untuk menangkap makanan.
- Sistem pencernaan makanannya tergolong ke dalam sistem gastrovaskuler, di mana peredaran makanan tidak melalui darah melainkan melalui usus.
- Terdapat oskulum yang berfungsi sebagai mulut dan anus.
Memiliki dua bentuk tubuh, yaitu:
1. Polip
Coelenterata yang hidupnya tidak bebas atau hanya menempel pada suatu substrat tertentu.
Berbentuk silindris, bagian proksimal melekat, bagian distal memiliki mulut yang dilingkupi tentakel, berkoloni, serta gonad dapat eksternal maupun internal.
2. Medusa
Coelenterata hidupnya bebas karena memiliki kemampuan untuk berenang. Berbentuk menyerupai payung atau lonceng dengan tentakel yang menggantung di permukaan.
Ruang digesti berupa saluran radial, bercabang empat, dan bermuara di saluran sirkular.
Â
Â
Sumber: StudioBelajar
Advertisement