Bola.com, Jakarta - Hidup ini jangan serba terlalu
yang sedang-sedang saja
Advertisement
Karena semua yang serba terlalu
bikin sakit kepala
Terlalu kaya... jangan terlalu
Terlalu miskin... jangan
(Terlalu tinggi?) Jangan!
(Terlalu rendah?) Jangan!
(Terlalu besar?) Jangan!
(Terlalu kecil?) Jangan!
Hoo, sedang-sedang saja
Hidup jangan dibuat susah-susah
Yang sedang-sedang saja
Kamu pilih yang mana? (Kanan, kanan)
Kamu suka yang mana? (Kiri, kiri)
Kalau saya punya usul
Yang tengah-tengah saja ho hoi
Kamu pilih yang mana? (Atas, atas)
Kamu suka yang mana? (Bawah, bawah)
Kalau saya punya usul:
yang tengah-tengah saja
Bagaimana?
(Bagaimana ya?… Oke!!
Hidup ini jangan serba terlalu
Yang sedang-sedang saja
Karena semua yang serba terlalu
Bikin sakit kepala
Terlalu keras... jangan terlalu
Terlalu lemah... jangan
(Terlalu gemuk?) Jangan!
(Terlalu kurus?) Jangan!
(Terlalu panjang?) Jangan!
(Terlalu pendek?) Jangan!
Hoo, sedang-sedang saja
Hidup jangan dibuat susah-susah
Yang sedang-sedang saja
Kamu pilih yang mana? (Depan, depan)
Kamu suka yang mana? (Belakang, belakang)
Kalau saya punya usul:
Yang tengah-tengah saja
Bagaimana?
(Bagaimana ya?… Oke!!)
Hidup ini jangan serba terlalu
Yang sedang-sedang saja
Karena semua yang serba terlalu
Bikin sakit kepala
Terlalu kaya… jangan terlalu
Terlalu miskin… jangan
(Terlalu tinggi?) Jangan!
(Terlalu rendah?) Jangan!
(Terlalu besar?) Jangan!
(Terlalu kecil?) Jangan!!
Hoo, sedang-sedang saja…
Hoo, sedang-sedang saja…
Sedang-sedang saja…
Sedang-sedang saja…
Sumber: Kapanlagi