Bola.com, Jakarta - Sinopsis adalah ringkasan padat dan jelas dari sebuah naskah buku, film, dan jenis karya lainnya tanpa menghilangkan unsur penting dalam naskah tersebut. Sinopsis menjadi bagian yang sering dicari sebelum membeli buku atau menonton film.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), sinopsis diartikan sebagai ikhtisar karangan yang umumnya diterbitkan secara bersamaan dengan karangan asli yang menjadi dasar sinopsis tersebut.
Advertisement
Dalam sinopsis umumnya berisi gambaran isi sebuah karya baik itu karya tulis atau film. Sinopsis punya peran penting dalam penggambaran sebuah karya.
Sinopsis memberikan gambaran tentang alur cerita atau poin utama dari suatu karya. Jadi, sinopsis bisa dikatakan sebagai ringkasan dari isi sebuah karya.
Sinopsis biasanya ditulis untuk menggambarkan buku fiksi atau nonfiksi, makalah akademis, artikel jurnal dan surat kabar, film, acara TV, dan bahkan video game.
Detail dan informasi yang diungkapkan dalam sinopsis tergantung pada tujuannya. Bagian utama dalam sinopsis biasanya harus bersifat persuasif untuk menarik pembaca.
Berikut ini rangkuman tentang tujuan sinopsis, ciri-ciri, hingga cara menyusunnya, seperti dilansir dari lamanĀ seputarpengetahuan.com, Senin (7/6/2021).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tujuan dan Ciri-Ciri Sinopsis
Tujuan Sinopsis
- Memberikan gambaran singkat dan padat mengenai tema atau materi yang akan dibahas oleh penulis.
- Untuk memudahkan pembaca atau pemirsa dalam menangkap konsep dan kesesuaian ide yang ada dalam sebuah cerita, buku, film, atau pementasan tertentu.
- Untuk menarik minat calon pembaca atau pemirsa terhadap sebuah cerita, buku, film, atau pementasan tertentu.
Ciri-Ciri Sinopsis
- Alur disusun secara berurutan serta memiliki kronologis, yang tepat dan sesuai cerita aslinya.
- Ditulis sesingkat mungkin dan tidak bertele-tele, sinopsis maksimal ditulis dalam satu halaman.
- Ditulis dengan menggunakan gaya bahasa persuasif atau berupa ajakan agar calon pembaca tertarik untuk membacanya.
- Konflik dan penyelesaian konflik ditulis dengan singkat dan semenarik mungkin sehingga pembaca penasaran.
Advertisement
Fungsi Sinopsis
Fungsi Sinopsis
- Memberikan suatu gambaran singkat mengenai isi dalam sebuah cerita atau naskah dari buku maupun film.
- Memberikan gambaran yang jelas dalam bentuk sederhana mengenai urutan atau kronologi dari ceritanya.
- Sebagai prolog atau epilog dalam suatu naskah yang akan dipentaskan.
- Digunakan sebagai draft pedoman untuk pemain atau pemeran dalam melakukan improvisasi.
Langkah-Langkah Menyusun Sinopsis
Langkah-Langkah Menyusun Sinopsis
- Langkah awal dalam menyusun sinopsis, yaitu membaca naskah aslinya agar mengetahui kesan terpenting penulis secara umum.
- Selanjutnya, mencatat gagasan pokok atau menggarisbawahi gagasan utama yang terpenting dalam cerita tersebut.
- Setelah itu, tulislah ringkasan yang sesuai gagasan utama yang ditemukan, sesuai langkah yang kedua.
- Gunakan kalimat yang jelas, mudah dipahami, efektif, serta menarik untuk membuat rangkaian cerita singkat, yang bisa menggambarkan apa yang akan diceritakan pada karangan aslinya.
- Dalam penulisan dialog atau monolog tokoh, cukup secara garis besarnya saja.
- Sinopsis yang digunakan tidak boleh menyimpang dari isi secara keseluruhan pada cerita aslinya.
Hal yang diperlukan saat akan membuat sinopsis:
- Untuk mempermudah langkah awal, perlu menentukan terlebih dahulu tema yang berisi tentang gagasan utama dalam cerita novel, film atau karya lain tersebut.
- Alur atau jalan cerita di mana tempat dan waktu terjadinya sebuah peristiwa. Penokohannya, yaitu pelaku dalam sebuah cerita.
Ā
Sumber: Seputarpengetahuan
Advertisement