Bola.com, Jakarta Kalian yang merawat kucing, pernah nggak sih bertanya-tanya, apa yang dipikirkan hewan peliharaanmu ketika mereka sedang duduk terdiam. Tenang, kamu nggak sendirian karena rasa penasaranmu juga dipikirkan banyak orang di belahan dunia yang lain.
Penelitian tentang kognisi hewan seperti kucing memang belum banyak dilakukan para ilmuwan. Kebanyakan mereka meneliti tentang 'isi kepala' anjing yang berlabel hewan setia kepada majikan.
Advertisement
Namun David Grimm, seorang penulis buku yang juga jurnalis andal membuat penelitian tentang kognisi kucing menemukan tiga fakta berikut ini:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
1. Kucing Nggak Ikuti Tanda Manusia
Meskipun sebenarnya kucing nggak mengerti apa yang sedang kamu katakan, namun setidaknya mereka dapat memahami gesture atau bahasa tubuhmu.
Para peneliti menemukan bahwa kucing dapat memahami gerakan menunjuk manusia, terutama ketika manusia memberikan makanan. Penelitian pada 2005 misalnya, para ilmuwan memberikan dua mangkok berbeda.
Satunya berisi makanan, mangkok lain kosong dan kucing. Saat manusia mengarahkan jarinya ke salah satu mangkok, hampir semua kucing mengikuti isyarat menunjuk manusia.
Hal ini disebut para peneliti sebagai teori pikiran yaitu kemampuan untuk menghubungkan pengetahuan, keinginan, dan niat kepada orang lain. Dalam bukunya, Grimm menuliskan bahwa ternyata kucing-kucing mengetahui bahwa ilmuwan menunjuk sesuatu dan sedang mencoba memberitahukan pada mereka.
Meski demikian, peneliti perilaku dan kognisi hewan, Kristyn R. Vitale Shreve dan Monique AR Udell menegaskan bahwa kucing juga nggak terlalu responsif pada manusia.
Advertisement
2. Si Pemburu Soliter
Pernahkah kamu memperhatikan, proses kucing menangkap tikus? Biasanya kucing selalu menunggu di tempat tikus itu masuk. Atau pernahkan kalian lagi asyik main bola kecil bareng kucing, namun bola itu masuk ke kolong kulkas, dan kucingmu diam saja, hanya menunggu di depan kulkas?
Jika pernah berada di situasi seperti itu, jangan hewan. Itu adalah hal yang alamiah. Ya, pada dasarnya kucing adalah pemburu soliter yang selalu memburu sendiri.
Di alam liar, ketika kucing menunggu hasil buruannya, dan tiba-tiba yang diburu menghilang, dia tak khawatir. Kucing biasanya tahu, di mana 'sangkar' buruannya. Kucing justru akan menunggu dan mulai berpikir sampai hasil buruannya didapatkan.
3. Ingatan Jangka Panjang Kucing
Sebuah studi menemukan bahwa kucing sulit untuk mengingat informasi yang dihasilkan hanya dalam sekejap alias singkat. Namun ingatan jangka panjang kucing lebih baik dan lebih berkembang dibandingkan anjing.
Namun sayangnya, ingatan jangka panjang ini dapat perlahan menghilang ketika terjadi penurunan kognitif seperti Alzheimer. Menurut Pusat Kesehatan Kucing di Universita Cornell, disfungsi kognitif kucing terkait ingatan jangka panjang karena pengaruh faktor usia, dapat diperlambat dengan pemberian nutrisi.
Berkait kemajuan teknologi, industri makanan hewan ikut berkembang. Oleh karena itu, bagi kalian yang merawat hewan peliharaan seperti anak bulu (anabul), sangat penting untuk menjaga kesehatannya.
Salah satunya dengan pemberian nutrisi gizi dan seimbang. Rekomendasi makanan nutrisi gizi seimbang adalah Muezza.
Muezza adalah makanan kering (dry food) yang diberikan untuk kucing dewasa dan tersertifikasi halal dari The Central Islamic Committee Of Thailand.
Muezza juga mengandung ekstrak Yucca Schidigera untuk menghilangkan bau, meningkatkan kekebalan tubuh dan meningkatkan jumlah bakteri baik, guna menjaga kondisi saluran usus. Selain itu, ada empat manfaat lainnya ketika kucingmu mengonsumsi Muezza, yaitu:
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh kucing dewasa karena dikombinasikan dengan vitamin, asam lemak, dan omega
- Menyehatkan kulit dan bulu karena mengandung komposisi Omega3 dan Omega
- Mengoptimalkan sistem pencernaan karena Muezza dibuat dengan banyak yang sangat mudah dicerna
- Menstimulasi penglihatan kucing dewasa karena mengandung taurin yang mencegah Feline Central Retinal Degeneration (degenerasi retina pusat pada kucing) dan Cardiomyopathy (lemah jantung)
Nah ada empat pilihan varian rasa Muezza, seperti Mackerel Flavor, Ocean Fish Flavor, Tuna Flavor, dan Salmon Flavor. Dari empat varian itu, kamu bisa memilih rasa yang paling disukai oleh si kucing kesayangan.
Jangan ditunda, tentukan pilihan variannya sekarang karena Muezza lagi ada promo bundling yang dijamin bikin hemat kantong. Yuk segera beli varian rasa terfavoritnya di Shopee dan Tokopedia.
Beli Muezza di ShopeeBeli Muezza di Tokopedia
(*)
Advertisement